Gara-gara Komentar di Youtube, Pemuda di Pasar Kemis Dikeroyok Puluhan Orang

Ramzy
7 Jan 2019 14:46
1 menit membaca

Ahmad Rifa’i (19) dikeroyok oleh 20 anggota ormas di Pondok Pesantren Al-Wardayani, Kecamatam Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, hingga mengalami luka lebam di wajah

TANGERANG – Seorang santri bernama Ahmad Rifa’i (19) dikeroyok oleh 20 anggota ormas di Pondok Pesantren Al-Wardayani, Kecamatam Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Akibat kejadian itu, Rifa’i mengalami luka lebam di mata sebelah kiri dan luka memar di dagu. Aksi pengeroyokan yang terjadi pada Jumat (4/1/2018) lalu.

“Identitas terduga pelaku sudah teridentifikasi. Mereka sebagian besar merupakan oknum anggota Ormas ternama di Banten,” kata Kasat Reskrim Polresta Tangerang AKP Gogo Galesung, Minggu (6/1/2018).

Penganiayaan tersebut dilancarkan kepada Rifai, diduga dipicu karena argumen yang dilontarkannya pada sebuah video di Youyube.

Gogo menjelaskan, setelah insiden perang komentar tersebut, korban didatangi oleh anggota ormas, hingga mengalami luka lebam di bagian mata sebelah kiri dan memar di dagu.

“Pelaku tidak terima, kemudian pada Jumat malam 4 Januari 2018, para pelaku dengan membawa senjata tajam memukuli korban Ahmad Rifa’i secara bergantian dan mengintimidasi korban” jelasnya.

Saat ini, pihak kepolisian telah mengantongi 20 terduga oknum penganiayaan. Gogo menjelaskan, kondisi korban saat ini sudah membaik. Dia berjanji akan menindak tegas para pelaku. (zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan