Kapolri dan Panglima Tinjau Posko Mudik Terpadu di Ngawi

Panglima dan Kapolri sama-sama menginstruksikan kepada jajarannya untuk mewujudkan mudik yang aman dan lancar.

Rombongan yang tampak menggunakan Helikopter tiba terlebih dahulu di Yon Armed 12 Kostrad, baru kemudian meninjau kesiapan posko terpadu dalam arus mudik lebaran 2019, baik personel maupun materiilnya.

Setibanya turun dari Helly, Panglima TNI dan Kapolri disambut oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe P.B. dan Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan.

Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI menyampaikan, agar setiap petugas yang bertugas di lapangan dapat bersinergi dan berkoordinasi dengan baik dan meminta kepada jajaran Kodam V/Brawijaya untuk dapat membackup penuh aparat kepolisian terkait pengamanan, seperti di tempat ibadah, tempat wisata, rest area, exit tol maupun jalan utama lainnya.

“Prinsipnya adalah jangan sampai masyarakat tersiksa karena macet yang panjang. Petugas gerbang tol harus jemput bola di gerbang tol jika terjadi kepadatan antrean. Kemudian rest area yang penuh juga harus menjadi perhatian kita semua,” kata Hadi.

Tak ketinggalan, Panglima TNI juga menekankan agar kemananan lingkungan selama libur lebaran dapat dijadikan prioritas utama.

Senada dengan Panglima TNI, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga menekankan agar semua personel yang bertugas di posko terpadu dapat menyiapkan dirinya masing-masing dengan baik, demi kelancaran dan kesuksesan selama memantau dan mengamankan arus mudik dan lebaran tahun ini.

“Ini semua karena adanya insfrastruktur yang lebih baik, seperti dengan adanya tol trans jawa,” ungkapnya.

Turut mendampingi dalam kegiatan kali ini Kabasarnas Marsdya Bagus Puruhito, Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri, Asops Panglima TNI, Asops Kapolri dan Aslog Panglima TNI beserta segenap pejabat terkait.(zie)