banner 468x60 banner 468x60

Wiranto Diserang Pasutri, Kapolda Banten : Pelaku Menerobos Penjagaan

Ramzy
10 Okt 2019 16:08
KONTAK KAMI 0 383
2 menit membaca

(Istimewa).

PANDEGLANG (SBN) – Kapolda Banten Irjen Tomsi Tohir mengklaim sudah menjalankan pengamanan sesuai prosedur terhadap lawatan Menkopolhukam RI Wiranto. Namun, faktanya, Wiranto menjadi korban penusukan yang dilakukan pelaku Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan istrinya di Alun-alun Menes, Kampung Cikaliung, Desa Sindanghayu, Kecamatan Saketi, Kabupaten Pandeglang, Kamis (10/10/2019).

“Beliau hendak menyapa, terutama disana berkumpul anak sekolah yang cukup banyak. Sambil memegang handphone kemudian bersalaman dan berfoto, namun ada dua orang masyarakat yaitu suami istri yang menerobos masuk penjagaan, kemudiam melakukan upaya penganiayaan. Berhasil dicegah namun tidak sepenuhnya,” kata Tomsi.

BACA JUGA : Kunjungan ke Pendeglang, Menko Polhukam Wirato Diserang Pria Bersenjata Tajam

Ia menjelaskan, bukan hanya Wiranto yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut tetapi ada beberapa nama lain.

“Untuk korban yaitu Pak Wiranto (Menko Polhukam), Kompol Dariyanto (Kapolsek Menes), Saudara Puad, kemudian ajudannya Danrem tapi hanya luka sedikit.
Setelah melakukan penyerangan, kemudian menyerang saya namun bisa diamankan dengan baik,” ucapnya.

Kapolda menambahkan bahwa pihaknya sudah menjaga lokasi sehingga masyarakat tidak begitu dekat dengan Menko Polhukam.

“Masyarakat dimundurkan, kalau lihat video beredar tidak banyak anak-anak. Pelaku masuk dan menyerang, pada saat itu ada ajudan beliau,” kata Kapolda.

Tomsi menambahkan bahwa saat ini Wiranto sudah dievakuasi menuju Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), Jakarta. Saat ini Wiranto sudah tiba di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).

Kepolsian Banten menangkap 2 orang yang diduga sebagai pelaku penusukan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Wiranto di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10/2019). Mereka adalah suami istri.(Hendra/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan