banner 468x60 banner 468x60

Pajak Kendaraan Bermotor Masih Dominasi Kenaikan PAD Banten Tahun Ini

Ramzy
31 Okt 2019 17:36
KONTAK KAMI 0 391
2 menit membaca

M Faizal, anggota Banggar DPRD Banten dari Fraksi Golkar

SERANG (SBN) — Pembahasan postur rencana anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD) tahun 2020 ditargetkan selesai akhir bulan November. Selama dua hari ini (Rabu–Kamis, 30–31/10/2019) Badan Anggaran (Banggar) DPRD Banten masih membahas RAPBD tersebut dengan pihak-pihak terkait.

Anggota Banggar dari Fraksi Golkar, M. Faizal, mengatakan bahwa setelah ada masukan anggaran dari setiap komisi yang menaungi masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Banggar akan melakukan penyisiran terhadap program-program yang ada di pemerintahan.

“Setiap komisi hendaknya bisa memetakan program-program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat dan program-program untuk belanja kebutuhan. Mereka didorong supaya bantuan-bantuan yang dirasakan oleh masyarakat lebih diutamakan,” ucap Faizal saat ditanya di sela pembahasan RAPBD yang digelar di Pendopo Lama, Kota Serang, Kamis (31/19/10).

Faizal juga menyebutkan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Banten mengalami kenaikan sekitar 11 persen dari tahun sebelumnya.

“Peningkatan tersebut masih didominasi oleh pendapatan dari sektor Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), yaitu 8 triliun. Ini belum termasuk dana perimbangan,” ucapnya.

Sektor lainnya, seperti dari sektor retribusi, hanya mampu menyumbang sekitar 8 persen dari total jumlah PAD Provinsi. Meskipun tidak bisa dijadikan pendapatan andalan, jika dioptimalkan sektor retribusi ini cukup membantu. Faizal menambahkan, tahun ini pendapatan dari sektor retribusi mencapai 20 miliar,

Oleh karena iyu, pihaknya berharap Pemprov Banten mampu memaksimalkan sektor lainnya yang berpotensi dapat menambah PAD, seperti mengefektifkan pemakaian aset kekayaan daerah dan meningkatkan retribusi lainnya. (Hendra/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan