Zaki Sebut Pasar Pelangi di Sepatan Sebagai Simbol Kesejahteraan

Ramzy
31 Jan 2020 17:11
2 menit membaca

TANGERANG (SBN) — Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyebut Pasar Pelangi sebagai simbol kesejahteraan. Hal tersebut ia sampaikan saat meresmikan pasar tradisional yang berada di Jalan Raya Sepatan-Pakuhaji, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang, Jumat, 31 Januari 2020.

Zaki mengatakan, dengan diresmikan pasar pelangi ini semoga dalam aktivitasnya nanti dapat mengurangi pedagang yang berdagang di bahu jalan raya. Kemudian juga bisa mengurangi kemacetan yang berada di Kecamatan Sepatan Timur dan Pakuhaji Kabupaten Tangerang.

“Yang penting nanti pasar ini bermanfaat bagi warga sekitar. Sehingga dapat menunjukan peradaban masrakat dengan kesejahteraannya dapat meningkat,” ungkapnya kepada Wartawan.

Zaki menyebut, pasar ini mampu menampung sekitar 500 pedagang. Sehingga masyarakat bisa belanja dengan nyaman, tidak mengganggu transportasi umum dan bersih.

“Dalam tingkat kualitas bangunannya yang dan elegan. Penjual dan pembeli nantinya tidak takut lagi terhadap hujan dan sehingga pasar ini bisa memperlihatkan sebuah simbol kesejahteraan,” tuturnya.

Himbauan kepada para pedagang agar jangan lagi berdagang di pinggir jalan. Karena semua lapak telah disiapkan tempatnya. Bagi masyarakat jangan lagi belanja itu pinggir jalan semuanya harus masuk ke dalam pasar. Jalanan itu, kata dia, dipergunakan untuk sarana transportasi umum, ditambah untuk para pejalan kaki.

“Mari sama-sama kita masuk dan berdagang di tempat yang sudah disiapkan,” tutupnya.

Sementara itu, Camat Sepatan, Dadang Sudrajat mengatakan, dengan adanya peresmian ini menunjukan bahwa sinergitas antara pemerintah daerah dengan pemerintah kecamatan dan desa.

“Kami harap kedepan pasar ini seperti jargonnya yaitu “Pelangi” (Para Pedagang Wangi),” tuturnya.(Restu/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan