Diduga Panik, Sebagian Pedagang di Pasar Kebon Besar Tutup Sebelum Rapid Test Massal

Joe
26 Jun 2020 15:07
1 menit membaca

KOTA TANGERANG (SBN) —  Hari ini, Jumat (26 Juni 2020), tim medis Puskesmas Batu Ceper melakukan rapid test massal di Pasar Kebon Besar, Kecamatan Batu Ceper, Kota Tangerang untuk mendeteksi kondisi paparan wabah covid-19 di lingkungan pasar tersebut.

Namun, saat pelaksanaan rapid test massal tersebut tampak hanya sebagian kecil pedagang yang datang, sementara banyak pedagang lainnya justru menutup tokonya.

Pengelola bagian lapangan Pasar Kebon Besar, Untung Subagio, membenarkan hal tersebut. Dia menduga para pedagang merasa panik sehingga memilih menghindar dari pelaksanaan rapid test ini.

“Memang bingung. Tidak dikasih tahu, nantinya takut ribut. Kalau dikasih tahu, efeknya begini, sebagian malah tutup,” katanya kepada SuaraBantenNews.

Meski demikian, dia menuturkan tidak semua pedagang menghindar karena ada juga sebagian pedagang yang tetap buka dan mengikuti rapid test. Dia memperkirakan sekitar 50% pedagang yang tidak hadir.

“Pedagang sayur aja 25 persen (yang tutup). Kalau keseluruhan, pipti-pipti, lah,” katanya.

Dia menjelaskan, dua hari sebelum pelaksanaan rapid test massal ini, jajarannya telah memberitahukan kepada para pedagang, yakni sejak Rabu (24 Juni 2020). (Yadi/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan