Ngaji Bareng Pemuda NU, Pilar Komitmen Perluas Akses Pemuda dan Pelajar

Joe
31 Agu 2020 19:15
3 menit membaca

TANGSEL (SBN) — Bakal Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan berkomitmen untuk memperluas akses pemuda dan pelajar dalam mengekspresikan diri, terutama dalam pengembangan industri kreatif.

Hal itu disampaikan Pilar saat menghadiri kegiatan Nagji Kamulyan bersama Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU-IPPNU)  Kota Tangerang Selatan di Posko NU Peduli Covid-19, Ruko Prima, Ciputat, Kota Tangsel, Senin  (31/08/2020) .

Pilar mengatakan pemuda perlu diberi ruang yang baik untuk menuangkan gagasan positifnya. Menurutnya, Tangsel di masa depan harus menjadi kota yang ramah dengan geliat kreativitas pemudanya dengan menyediakan ruang publik yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh para pemuda.

“Kota Tangerang Selatan sebagai penyangga Ibu Kota harus bisa menjadi the most suitable city for living in Indonesia. Ini adalah mimpi saya dan harus saya wujudkan kelak seandainya mendapat kepercayaan dan amanah dari warga Kota Tangsel, menjadikan kota ini betul-betul bisa dinikmati oleh semua orang yang ada disini dan bisa terlihat maksimal pengelolaan dan manajerial yang bagus dari sisi luar Tangsel,” ujar Pilar.

Tak hanya itu, Pilar juga ingin membuka ruang diskusi dengan para pemuda dari organisasi kepemudaan agar dapat bersinegi dengan baik antara pemuda dan pemerintah.

“Saya ingin adanya sinergitas antara pemerintah dan organisasi kemasyarakatan, khususnya Nahdlatul Ulama,” katanya.

Ia memahami dan mengerti bahwa NU adalah organisasi yang memiliki kapasitas untuk bisa diajak berdiskusi dengan ramah dan bersahabat.

“Oleh karena itu, saya sangat ingin bersama-sama pelajar dan pemuda NU mengembangkan jejaring dan memperluas akses untuk kemaslahatan seluruh warga Kota Tangsel,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Kyai Himam Muzzahir sebagai Sekretaris Tanfidziyah PCNU Kota Tangsel mengatakan diskusi dengan Pilar ini diharapkan dapat membuka pemikiran pemuda NU untuk lebih kreatif serta dapat membuka kesadaran mereka tentang pentingnya pengetahuan politik.

“Ngaji Kamulyan menjadi agenda rutin pelajar NU, anak muda NU, dan LazisNU di Kota Tangerang Selatan sebagai wadah silaturahim dan sharing knowledge lintas kader nahdliyyin serta membuat ruang lintas batas mengedepankan asas kebersamaan, khususnya pada saat momentum pilkada seperti saat sekarang ini,” katanya.

Menurutnya, pihaknya menyambut positif kegiatan itu karena dapat menjawab rasa keingintahuan seluruh pemuda berkaitan dengan apa yang ada di kepala para calon Walikota dan Wakilnya.

“Sehingga setelah tahu dan faham, kita bisa menjelaskan dengan lugas tanpa ada tendensi apa pun kepada khalayak umum di Tangsel,” ujarnya.

Senada dengan Zahir, Ketua IPNU Kota Tangerang Selatan Ahmad Sibly mengatakan tujuan Ngaji Kamulyan ini adalah untuk memperluas wawasan dan menambah persaudaraan antarsesama.

“Ini ajang silaturahmi dan bertukar pikiran. Tentunya, kami harap ke depannya bisa terus berjalan dengan baik serta dapat membuka mindset teman-teman untuk berfikir visioner,” ujarnya. (Man/Drk)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan