banner 468x60 banner 468x60

Masyarakat Tagih Janji Pemerintah Soal Penanganan Banjir

Joe
21 Des 2020 16:37
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — Anggota DPRD Kota Cilegon meminta pemerintah daerah serius mengatasi persoalan banjir yang tak kunjung terselesaikan. Pasalnya, meski sudah dilakukan rapat dengar pendapat antara pemerintah dan Komisi II dan akan di bentuk tim penanganan banjir, tetapi belum ada realisasinya.

Ibrohim Aswadi, Anggota DPRD asal Fraksi Partai Demokrat, menanyakan kendalanya sehingga persoalan banjir belum juga terselesaikan. Karena itu, masyarakat mempertanyakan kesungguhan pemerintah dalam menanganinya.

“Rapat dengar pendapat antara pemerintah dan Komisi II sudah berkali-kali dilakukan, bahkan dari pihak pemerintah ada Sekda dan Asda II. Tapi masyarakat tidak ada realisasinya. Kita menuntut hasil hearing itu,” kata Ibrohim di ruang Komisi II, Senin (21 Desember 2020).

Selain itu, penyelesaian persoalan banjir tidak bisa diselesaikan di bagian hulunya saja, melainkan bagian hilir menjadi satu kesatuan yang perlu diperhatikan dalam menangani persoalan banjir.

“Permasalahan ini harus di tangani dari mulai hulu hingga hilir, meskipun permasalahan ini kompleks, tapi kalau pemerintah serius melakukannya saya yakin ada jalan keluarnya,” tandasnya.

Masih kata Ibrohim, musim penghujan akan terus berlangsung hingga beberapa bulan ke depan, sehingga jika tidak segera dilakukan bersama-sama antara pemerintah, industri dan masyarakat maka masyarakat akan terus menjadi korban banjir.

“Berdasarkan informasi BMKG, hujan akan terus terjadi  hingga bulan Maret ke depan, jika ini tidak segera dilakukan program jangka pendek penanganan banjir, di mana peran pemerintah untuk melindungi warganya agar terlepas dari persoalan banjir,” tutupnya. (Wawan/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan