Proyek Drainase di Cikuasa Cilegon Dinilai Membahayakan Warga

CILEGON (SBN) — Proyek pekerjaan drainase sepanjang Merak Beach eks Cikuasa Pantai Kali Baru RT/RW 02/02 hingga perempatan Cikuasa Dalam dikeluhkan warga sekitar karena dinilai asal dan membahayakan warga.

Proyek drainase sepanjang 1 kilometer lebih itu tidak menggunakan penutup sehingga warga Cikuasa di sepanjang drainase itu harus menutupnya sendiri. Jika tidak, mereka (terutama para pemilik warung) akan merugi lantaran pembeli kesulitan untuk berbelanja.

Drainase tanpa penutup di Cikuasa yang dikeluhkan warga sekitar (Wawan Kurniadi/SuaraBantenNews)

Baca Juga

Kebakaran di Kresek, Ibu dan Anak Tewas Terpanggang

29 Des 2020

“Drainase itu membahayakan warga karena tidak ada penutupnya. Jadi, bukan semakin bagus, malah semakin tidak karuan,” kata salah seorang warga lingkungan Cikuasa yang enggan disebutkan namanya, Rabu (24 Februari 2021).

Ia mengatakan pernah menanyakan kepada pemborong ihwal penutup drainase itu sekaligus menanyakan papan proyek pekerjaan tersebut. Akan tetapi, pihak pemborong malah menjawab tidak ada anggaran untuk penutupnya.

“Proyek ini seperti tidak jelas tujuannya. Kesannya setengah-setengah,” ujarnya.

Baca Juga

Berpotensi Jadi Klaster Baru, Pasar Kelapadua Di-lockdown

15 Jun 2021

Lebih lanjut dia mengatakan, saat berpapasan berpapasan dengan mobil, para pengendara motor yang melaju di pinggir jalan berisiko terperosok masuk ke lubang drainase. Sudah beberapa kali dia dan istrinya menolong dan mengobati orang yang terperosok ke galian proyek drainase tersebut.

Drainase sepanjang 1 kilometer lebih itu memang terpantau tidak menggunakan penutup dan jelas berbahaya bagi para pengguna jalan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak pelaksana proyek untuk menjelaskan perihal tidak adanya penutup drainase tersebut. (Wawan/Atm)