PHK Tidak Sesuai Aturan, 6 Karyawan PT Thermax Adukan Nasibnya Ke Disnaker

Joe
9 Apr 2021 17:41
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — PT Thermax International Indonesia diadukan 6 orang karyawannya lantaran mem PHK mereka dengan cara lisan. Hal itu disampaikan Ebi salah satu dari 6 pekerja yang telah bekerja selama empat tahun di PT Thermax.

Ebi mengatakan kecewa dengan pihak manajemen perusahaan karena telah melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap pekerjanya.

Dari ke enam orang itu kata Ebi, dua diantaranya diberhentikan pada bulan Januari. Sementara Ebi beserta ke tiga temannya diberrhentikan pada bulan Februari akhir 2021.

“Kami diberhentikan dengan cara lisan, karena alasan habis kontrak. Padahal kalau mengacu Undang-Undang kita sudah permanen.” kata Ebi, Jumat (9 April 2021).

Oleh karena itu, Ebi bersama yang lain mengadukan persoalan tersebut kepada Dinas Tenaga Kerja Kota Cilegon.

Menurutnya, Pihak Disnaker teelah melakukan pemanggilan terhadap PT THermax, namun yang datang pada mediasi pertama (tahap klarifikasi), manajemen PT Thermax datang diwakili Staff HRD dengan tidak membawa Surat Kuasa dari PT Thermax.

Lalu kemudian sambung Ebi, Disnaker kembali memanggil kedua kalinya, akan tetapi manajemen PT Thermax tidak mengirimkan perwakilannya satu pun sehingga mediasi gagal dilakukan.

Kepala Seksi Hubungan Industrial Mochamad Zharwan membenarkan bahwa perwakilan PT Thermax tidak hadir pada pemanggilan mediasi ke dua. Oleh karena itu, dirinya kembali melayangkan surat mediasi ke tiga untuk mencari titik temu antara kedua belah pihak.

Sementara itu, Manajemen PT Thermax International Indonesia belum memberikan pernyataan secara resmi atas sikap yang telah dilakukan terhadap ke enam karyawannya. Hingga berita ini diturunkan, pihak PT Thermax International belum merespons upaya wartawan untuk mengonfirmasi.

Diketahui PT Thermax International Indonesia merupakan perusahaan asal India. Salah satu perusahaan energi lingkungan membuka fasilitas manufaktur tersebut di Kawasan Industri Krakatau, Cilegon.

Pabrik tersebut ditargetkan melayani pelanggan Thermax yang ada di Asean. Pabrik ini memperoduksi dan menghasilkan berbagai macam produk standar perusahaan antara lain boiler, chimney, vessel, water tank, economizer, ducting, structure dll. (Wawan)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan