PGR Bintaro Bantu Bentengi Rakyat dengan Vaksinasi Massal

2 menit membaca

TANGSEL (SBN) — Berawal dari empati kemanusiaan dan antisipasi menghadapi kurva pasien covid-19 yang semula landai kemudian naik secara signifikan, Paguyuban Graha Raya (PGR) Bintaro, Tangerang Selatan, akan menggelar program vaksinasi massal di Transmart Graha Raya, Bintaro, Tangerang Selatan, pada Kamis (15 Juli 2021) dan Senin (19 Juli 2021).

Ketua PGR Rekno Riyanto menjelaskan bahwa program vaksinasi massal tersebut merupakan representasi kepedulian anak bangsa di tengah pandemi, dan bertujuan membangunkan kesadaran masyarakat untuk aktif terlibat dalam membentengi dirinya dari serangan covid-19.

“Menjaga imunitas tubuh adalah skala prioritas dalam kehidupan masyarakat saat ini. Tetapi jangan lupa, rakyat harus membentengi dirinya dari teror global covid-19 dengan disuntik vaksin, dan saya jamin ini gratis, “ ujar Riyanto Saat ditemui di lobby Alexandria Silk Town.

Riyanto berharap agar masyarakat tidak bersikap apatis dalam menghadapi berbagai issue yang berwatak tendensius dan tidak teruji validitas kebenarannya mengenai vaksin.

“Arus informasi yang begitu cepat menyebar di sosial media dan portal berita tentang berbagai pernyataan pihak-pihak tertentu yang cenderung distorsi informatif tentang vaksinasi dan membentuk stigmatisasi terhadap vaksin. Maka melalui program vaksinasi massal ini, saya menghibau agar masyarakat di wilayah Graha Raya Bintaro untuk merapatkan barisan mensukseskan vaksinasi massal,” tegas Riyanto yang juga pengusaha di bidang konstruksi.

Sekjen PGR Tony Batubara menyampaikan, data jumlah peserta vaksin tercatat mencapai 1.000 orang per hari. Program vaksinasi massal ini bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, Puskesmas Pakualam, Kelurahan Paku Jaya, PT Jaya Real Property, Pengelola Graha Raya, Transmart Graha Raya dan Sahabat Yatim.

“Kita bertarung dengan waktu dalam menghadapi covid-19. Maut mengincar dan kematian demi kematian terjadi nyaris setiap hari. Ini persoalan yang sangat serius. Tanpa membentengi diri, virus dengan mudah menyelinap dan menggerus imun tubuh. Ibarat serdadu vaksin adalah pasukan tempur di front terdepan yang siap berperang dengan covid-19, “ pungkasnya. (Ris)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan