Dikepung Banjir Setinggi 1,5 Meter, Puluhan Warga di Jayanti Ngungsi
KABUPATEN TANGERANG (SBN) – Banjir dengan ketinggian satu setengah meter merendam puluhan rumah di Perumahan Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Selasa, 8 Desember 2020 siang. Banjir akibat meluapnya Sungai Cidurian ini membuat sebanyak 58 jiwa terpaksa mengungsi ke luar daerah yang terendam banjir.
Banjir akibat meluapnya Sungai Cidurian yang terjadi sejak Senin, 8 Desember 2020 dini hari itu membuat warga tidak sempat menyelamatkan barang berharga yang mereka miliki di dalam rumah. Sedikitnya dari 20 kepala keluarga terpaksa mengungsi di pos keamanan, lantaran banjir yang meredam rumah warga selama dua hari ini tak kunjung surut.
Petugas Tim Search And Resque (SAR), Yostrisna mengatakan, baru sehari semalam ketinggian 1,2 meter. Kata dia, terdapat sekitar 21 rumah milik warga yang terendam, untuk menyelamatkan diri, akhirnya warga mengungsi di lapangan bola voli. Selain akibat curah hujan yang tinggi, ujarnya, adanya kiriman air dari daerah Serang menjadi salah satu penyebab banjir.
“Ada air kiriman juga dari Serang, jadi Sungai Cidurian tidak mampu menampung debit air yang datang,” ujarnya kepada SuaraBantenNews.
Sementara itu, salah satu korban banjir Irfan menuturkan, hujannya sehari semalam yang terus menerus membuat debit air semakin tinggi. Hingga saat ini, kata dia, ketinggian air sudah mencapai dada orang dewasa.
“ Sudah dua hari ngungsi dari kemarin, alhamdulilah sebagian barang udah diamankan. Masih banyak juga barang warga yang kerendam,” tandasnya.
Warga korban banjir berharap agar Pemerintah Kabupaten Tangerang dapat memberikan solusi agar banjir tidak lagi merendam rumah mereka yang mengakibatkan banyak barang dan surat berharga yang rusak dan hilang.(Restu/zie)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar