Zaki Resmikan Gudang Sembako Kapasitas Besar di Cikupa

Ramzy
2 Okt 2020 17:04
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Dalam mendukung program ketahanan pangan, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meresmikan gudang sembako berkapasitas besar bernama PT. Benteng Pangan Utama. Gudang tersebut adalah mitra BUMD Mitra Kerta Raharja, dimana terdapat dua gudang mampu menampung produk bahan pokok, baik dari maupun dari luar Kabupaten Tangerang.

Kapasitas gudang pertama yang dilengkapi mesin pendingin mampu menampung sekitar 70 ton daging, ikan dan sayuran. Adapun gudang kedua mampu menampung beras dengan hingga 500-700 ton.

Zaki mengatakan, tujuan berdirinya gudang ini yaitu untuk menjaga stabilitas dan pasokan kebutuhan pangan bagi masyarakat Kabupaten Tangerang. Dengan adanya dua gudang besar ini dilengkapi pendingin, pihaknya berharap masyarakat dapat menikmati daging, ikan, ayam dan sayuran segar dengan harga yang murah dan terjangkau.

“Dengan kualitas yang baik, begitu juga penyerapan hasil panen para petani peternak maupun nelayan akan baik,” kata Zaki usai meresmikan PT. Benteng Pangan Utama di Cikupa, Jumat, 2 Oktober 2020.

Menurut Zaki, nantinya gudang ini akan menampung sebagian besar produk pangan dari Kabupaten Tangerang dan luar Kabupaten Tangerang. Seperti, ketika di Sumatera Utara ada panen dan disana over supply cabainya gudang ini tentu akan mampu menampung cabai yang dari Sumatera Utara.

“Kita simpan kemudian manakala cabai langka dan harganya melonjak luar biasa. Baru kita keluarkan dan kita lakukan operasi pasar untuk menekan harga cabai tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail mengatakan, salah satu RPJMD yang direalisasikan yakni dengan adanya peresmian PT. Benteng Pangan Utama. Pemkab Tangerang, kata Zaki, tentunya berkomitmen dan konsistensi dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Tangerang di tengah pandemi.

“Melalui kebijakan PT Mitra Kerta Raharja dengan mitra ketahanan pangan lainnya betul-betul konsen dalam penyediaan pangan kepada 4 juta masyarakat Kabupaten Tangerang,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, prediksi resesi ekonomi yang muncul dari beberapa pakar ekonomi, ia meminta masyarakat Kabupaten Tangerang agar tidak usah khawatir. Kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Tangerang masih tercukupi dan terjangkau harganya.

“Kita terus mengantisipasi agar jangan sampai ada pemanfaatan yang berlebihan oleh para oknum dari harga dan sebagainya,” kata Kholid.(Restu/zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan