Rutan Klas I Tangerang Gelar Doa Bersama untuk Palu

Redaksi
30 Sep 2018 20:07
1 menit membaca

Tangerang – Musibah gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Selatan (Sulteng), membawa duka bagi seluruh masyarakat Indonesia, tak terkecuali warga binaan pemasyarakatan (WBP) Rumah Tahanan (Rutan) Klas IA Tangerang.

Ratusan WBP menggelar doa bersama dan salat ghaib untuk mencurahkan bela sungkawa mereka kepada ratusan korban musibah bencana alam itu. Acara digelar sekira pukul 12.15 WIB, selepas salat Zuhur berjamaah di masjid Rutan, Minggu (30/9/2018).

Setelah membaca yasin dan zikir, mereka kemudian memanjatkan doa untuk korban gempa di Palu dan Donggala. Seraya bermunajat untuk para korban di lokasi gempa yang belum diketahui kondisinya.

“Kita juga melakukan penggalangan dana bantuan,” kata Kepala Rutan Klas IA Tangerang, Dedi Cahyadi, Minggu, (30/9/2018).

Kita, lanjut Dedi, harus peduli terhadap saudara kita yang terkena musibah disana.

“Kita doakan agar mereka selalu diberikan kesabaran dalam melewati cobaan ini, serta selalu di berikan ketabahan, serta kekuatan,” ujarnya.

Sementara itu, Ahmad salah seorang warga binaan mengungkapkan, ia mendoakan agar para korban selamat bisa tabah dan tetap bersemangat menghadapi hari-hari ke depannya.

“Semoga saudara-saudara yang selamat disana tetap ikhlas dan tabah, tetap semangat meniti kehidupan yang lebih baik kedepannya. Pesan saya jangan patah semangat, ini takdir Allah, pasti ada hikmahnya,” harapnya.(Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan