Ketua Baznas Kota Tangerang, M Aslie Khusaery menitipkan bantuan Donasi Warga Kota Tangerang kepada tim relawan yang akan berangkat ke Provinsi Palu, guna membantu korban bencana gempa dan tsunami,di Provinsi Palu, kemarin (8/10/2018).KOTA TANGERANG; SBN — Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Tangerang hari ini memberangkatkan tenaga relawan tanggap bencana ke Palu untuk membantu masyarakat di sana dalam misi kemanusiaan.
Ketua Baznas Kota Tangerang, KH Muhammad Aslie El Husyaery mengatakan sumbangan warga Kota Tangerang yang dikelola Baznas Kota Tangerang ini akan disalurkan kepada warga yang tertimpa bencana Gempa bumi dan Tsunami di Provinsi Palu.
“Hari ini kita berangkatkan relawan tim Baznas Kota Tangerang untuk ke Palu” kata M Aslie.
Menurut M Aslie relawan yang dikirim ke lokasi bencana mereka yang sudah mumpuni tanggap bencana dan sudah terlatih. Relawan ini terdiri dari tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Tagana Kota Tangerang, Kesra Kota Tangerang dan tim official dari Baznas Kota Tangerang.
“Mereka semua sudah sertifikasi tanggap bencana” katanya.
Baznas Kota Tangerang, menurut Aslie untuk pertama kali ini membawa sumbangan Warga Kota Tangerang untuk korban bencana Gempa bumi dan Tsunami di Provinsi Palu sebersar 700 juta rupiah.
“Kita nanti belanja disana sesuai kebutuhan warga yang tertimpa bencana” papar Aslie
Aslie mengatakan, selama ini Baznas Kota Tangerang mengadakan pengalangan bantuan korban bencana alam Gempa Bumi dan Tsunami di Provinsi Palu, menurutnya pihaknya hanya menerima bantuan berupa Uang. Bantuan berupa baju, makanan dan minuman tidak akan diterima. Pasalnya jarak yang jauh dan sulitnya transportasi ketitik korban bencana menjadi faktor kendala.
“Karena jarak yang jauh dan sulitnya transportasi ke lokasi terjadinya bencana. jadi kita putuskan untuk belanja disana. Sekarang ini tim relawan bawa uang bukan barang, nanti kita Tanya, apa sih butuhnya mereka, kemudian baru kita belanjakan. Jadi lebih fungsional,” jelasnya.
Kepada relawan misi kemanusiaan ini Aslie berpesan untuk tidak melihat latar belakang apa pun. “Semua harus ditolong demi kemanusiaan,” pesan Aslie kepada relawan .
Masih kata Aslie yang berpesan kepada tim relawan, menurutnya relawan ini adalah tugas mulia. Jalankan tugas ini dengan sebaik-baiknya tanpa melihat suku dan agama. “Jangan melihat suku, agama dan ras, kita bantu semua yang membutuhkan,” tambahnya.
Setibanya di Provinsi Palu, lanjut Aslie, relawan Baznas Kota Tangerang ini berkoordinasi dengan Ketua Baznas Provinsi Palu, Jasman. Guna koordinasi ini agar mengetahui wilayah mana yang belum tersentuh bantuan.
“Mereka kan yang punya wilayah, Baznas Pusat juga berkoordinasi dengan Baznas Provinsi Palu, jadi kita disana minta arahan wilayah mana yang belum tersentuh bantuan,” paparnya.
Aslie menuturkan, pengiriman relawan ini gelombang pertama yang di kirim oleh Baznas Kota Tangerang, menurutnya relawan ini nanti bergiliran dalam sepekan.
“Mudah-mudahan untuk keberangkatan berikutnya kita bisa bawa sumbangan warga Kota Tangerang lebih besar lagi, karena jika dibutuhkan kita akan buat Hunian sementara untuk warga Palu seperti di Lombok,” tuturnya.
Aslie juga mengetuk masyarakat Kota Tangerang agar bersedia menyalurkan bantuannya terhadap korban gempa di Palu. Menurutnya, Baznas Kota Tangerang sudah menyebarkan spanduk terkait himbauan Donasi untuk korban bencana Gempa dan Tsunami di Provinsi Palu berikut info reknening bantuan yang dipasang di seputar daerah Kota Tangerang.
“Untuk masyarakat yang ingin menyumbang kepada sodara-sodara kita di palu, bisa langsung datang ke kantror Baznas, atau melalui rekening khusus untuk bantuan,” himbaunya.(des)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar