Bupati Maesyal Lantik Dua Pejabat Eselon II, Ujang Jadi Kadis, Erwin Jadi Kaban

KAB. TANGERANG-, Bupati Tangerang Maesyal Rasyid, Senin (3/11/2025) melantik dua pejabat eselon II untuk mengisi kekosongan jabatan di lingkungan Pemkab Tangerang. Ujang Sudiartono dilantik menjadi Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan. Sedangkan Erwin Mawandy menduduki pos jabatan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

Pelantikan itu untuk mengisi kekosongan jabatan terutama di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan yang selama ini diisi oleh Pelaksana Tugas (PLT).

Baca Juga

4 hari  lalu

Memenuhi Syarat, Intan Kandidat Kuat Ketua Kormi Kabupaten Tangerang

22 Redaksi

“Kami tidak ingin terlalu lama menunjuk PLT, terutama karena program pemerintah pusat Bapak Presiden terkait ketahanan pangan harus segera direspons oleh kita,” ujar Maesyal.

Maesyal menjelaskan, Ujang Sudiartono sebelumnya pernah bertugas di Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Bappeda.

“Saya melihat Pak Ujang memiliki pemikiran yang bagus untuk mewujudkan ketahanan pangan. Tadi saja Pak Kapolres mengatakan ingin segera berkoordinasi terkait ketahanan pangan,” ungkapnya.

Baca Juga

3 hari  lalu

Hari Ini Terakhir, Warga Banten Masih Bisa Bebas Denda Pajak Kendaraan

56 Redaksi

Sementara Erwin yang dilantik jadi Kepala Bappeda, disebut sebagai hasil regenerasi yang sukses di Bappeda.

“Pak Erwin ini dibina, dituntun, dan dibimbing di Bappeda. Ini membuktikan bahwa Pak Ujang berhasil membina anak buahnya hingga menjadi Kepala Bappeda,” kata Maesyal.

Maesyal menekankan pentingnya menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi, serta menjalin kolaborasi dan koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Dia juga menyebut, mutasi merupakan kebutuhan organisasi, penyegaran bagi pegawai, dan hal yang biasa terjadi di instansi pemerintah.

“Mutasi ini adalah hal yang biasa, seperti halnya teman-teman wartawan yang bisa berpindah dari satu media ke media lainnya,” imbuhnya.

Menjawab pertanyaan wartawan mengenai jumlah pejabat yang dilantik, Maesyal menjelaskan bahwa hanya dua pejabat yang dilantik karena fokus utama adalah ketahanan pangan.

“Hanya dua, karena kita fokus pada kebutuhan ketahanan pangan. Ini juga merupakan bagian dari program Astacita Presiden Republik Indonesia. Saya bangga dengan teman-teman semua,” pungkasnya.