KABUPATEN TANGERANG;Suarabantennews.com – Pengalaman tak mengenakkan dialami sejumlah orang tua siswa SDN Kampung Bambu 3 Kabupaten Tangerang lantaran harus membayar biaya study tour meski anaknya tidak ikut.
Study Tour tersebut digelar dalam rangka program sekolah, dengan menggunakan biaya dari para orang tua atau wali murid sebesar Rp600 ribu.
“Kalau ikut kita harus bayar Rp600 ribu, sedangkan kalau tidak ikut kami tetap dipaksa bayar Rp300 ribu. Apa kepala sekolah tahu (terkait study tour)?” ujar B, wali murid satu siswa kepada Suarabantennews.com, Selasa, 14 November 2023.
Ia mengaku ekonomi keluarganya saat ini tengah dalam masa sulit. Terlebih anaknya sendiri baru kelas 1 SD.
“Masa baru kelas satu sudah ada study tour?. Sudah gitu biayanya mahal sekali padahal cuma ke Pelita Desa,” ungkapnya.
Menurutnya, beberapa orang tua lain bersikukuh memaksa seluruh siswa harus mengikuti study tour, sementara sebagian lainnya tidak menyetujui adanya rencana kegiatan itu.
“Dari ortu kami menolak ikut, ada sebagian ortu lainnya juga tidak setuju,” pungkasnya.(zie)