Ketua FKGTH Cilegon Optimis Honorer akan Dijadikan P3K

CILEGON (SBN) — Forum Komunikasi Guru dan Tata Usaha Honorer (FKGTH) Kota Cilegon menanggapi positif adanya kebijakan pemerintah pusat menhapus tenaga honorer. Demikian dikatakan Gofar, Ketua FKGTH Kota Cilegon, Jumat (24 Januari 2020).

“Dalam UUD ASN, adanya P3K. P3K dan honorer sama saja, hanya tidak mendapatkan dana pensiun. Kalau gaji dan golongan sama saja,” kata Gofar.

Meski demikian, menurut Gofar, pihaknya berpikir positif saja dengan penghapusan honorer tersebut jika itu merujuk kepada UUD ASN. Pemerintah tentu tidak akan menghapuskan tenaga honorer begitu saja mengingat 50 persen tenaga pengajar itu adalah honorer.

“Saya berpikir positif saja. Pemerintah tidak bisa membalikkan telapak tangan begitu saja karena mayoritas tenaga pengajar di sekolah itu honorer. Kalaupun nanti honorer itu dihapus total, kayaknya sekolah akan mogok dan rame,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia berharap dihapusnya honorer itu diubah menjadi P3K dan akan diangkat secara bertahap. Saat ini, FKGTH Kota Cilegon memiliki sekitar 1.500 anggota yang terdiri atas honorer SD dan SMP Negeri.

“Tapi, tentunya harapan ini di kota maupun di pusat mohon diprioritaskan yang pengabdiannya sudah lama,” tutup Gofar. (Wawan/Atm)