Harga Kedelai Naik, Produsen Tahu di Kota Serang Kurangi Ukuran demi Bertahan

Joe
17 Feb 2022 13:21
1 menit membaca

SERANG (SBN) — Saat ini harga kedelai di Kota Serang alami kenaikan. Kenaikan harga kedelai tersebut berimbas kepada para perajin tahu karena bahan pokok tahu berasal dari kedelai.

Salah seorang pemilik pengrajin tahu di Cipocok Kota Serang, Jaka mengeluhkan terkait kenaikan harga kedelai.

“Harga satu kwintal kedelai sekitar Rp1,2 juta, tadinya Rp800 ribu per kwintal. Ada kenaikan Rp400 ribu,” ucap Jaka, Kamis (17/2/2022).

Untuk mengantisipasi kerugian, sambungnya, pemilik pabrik tahu menginisiasi dengan mengecilkan ukuran tahu.

“Kurangi timbangan, ukurannya juga, jumlahnya tetep produksimya paling ukurannya lebih diperkecil,” tuturnya.

Sementara itu, harga jual perbungkus tahu isi 10 biji saat ini dijual Rp6 ribu rupiah ke pedagang di Rau.

“Sebelumnya harganya Rp5 ribu per bungkus. Sebelumnya lagimah harganya Rp 3.500, terus naik lagi jadi Rp5 ribu,” katanya.

Jaka mengungkapkan, toko itu sudah ada sejak 3 tahun lalu. Kemudian tahu yang dibuat dipasok hanya ke Pasar Rau.

“Setiap hari, kami memproduksi 5 kwintal kedelai atau 10 karung kedelai yang menghasilkan 30.000 tahu,” katanya.

Kemudian, tambahnya, pasokan bahan baku kedelai dibeli di daerah Tanggul Kota Serang.

“Saat ini, penghasilan dari tahu berkurang.
Kalau pembelinya masih ada ya kita tetap bertahan, produksi tergantung pembeli,” ujarnya. (Hn)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan