banner 468x60 banner 468x60

Zaki Targetkan 2 Juta Lagi Warganya Divaksinasi hingga Desember

3 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menargetkan 2 juta penduduk di wilayahnya mendapatkan vaksinasi covid-19 hingga Desember 2021. Hal itu merupakan bagian dari pencegahan penanganan pandemi covid-19 di Kabupaten Tangerang.

Hingga 10 Agustus 2021, kurang lebih sudah ada 452.749 orang masyarakat Kabupaten Tangerang yang telah mendapatkan dosis vaksinasi covid-19. Data tersebut menunjukkan bahwa penanganan pandemi terus berjalan dengan baik.

Berita Banten, Berita Banten Terbaru, Berita Banten Hari Ini, Berita Kabupaten Tangerang, Berita Kabupaten Tangerang Terbaru, Berita Kabupaten Tangerang Hari Ini: Zaki Targetkan 2 Juta Lagi Warganya Divaksinasi hingga Desember

Hal ini patut disyukuri bersama dan merupakan hasil dari kerjasama, gotong royong dan sinergi dari semua pihak, baik Pemerintah maupun masyarakat. Zaki juga menyatakan bahwa tidak boleh lengah akan capaian ini, namun harus tetap waspada dan senantiasa menerapkan protokol kesehatan 6 M karena Kabupaten Tangerang masih masuk zona merah (risiko tinggi) dengan indeks skor total 1,782.

Berbagai upaya dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang dengan melakukan vaksinasi khususnya pada sentra-sentra vaksinasi seperti, kantor kecamatan, kelurahan, mall, universitas, sekolah, industri hingga puskesmas terdekat, termasuk juga vaksinasi yang diselenggarakan oleh instansi TNI, Polri, dan Kejaksaan.

Sementara itu, Sekretaris Satuan Tugas covid-19 Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menambahkan bahwa pelaksanaan vaksinasi terus digencarkan setiap harinya, semangat kemerdekaan untuk menuju kekebalan kelompok terus digelorakan agar dapat bersama-sama melawan pandemi.

Berita Banten, Berita Banten Terbaru, Berita Banten Hari Ini, Berita Kabupaten Tangerang, Berita Kabupaten Tangerang Terbaru, Berita Kabupaten Tangerang Hari Ini: Zaki Targetkan 2 Juta Lagi Warganya Divaksinasi hingga Desember

“Vaksinasi terus digencarkan hingga herd immunity dapat terbentuk, tetapi kita harus tetap menjaga protokol kesehatan di mana pun kita berada,” kata Maesyal Rasyid.

Dari jumlah penduduk Kabupaten Tangerang yang lebih kurang 3.245.619 jiwa, saat ini jumlah penduduk usia 12 tahun ke atas sebanyak 2.563.074 jiwa. Masih ada sekitar 1.828.427 jiwa yang belum divaksinasi. Capaian vaksinasi sudah mencapai 335.351 sasaran, dengan vaksinasi 1 mencapai 300.747 dosis dengan persentase 89,6% dan vaksinasi 2 mencapai 131.615 dosis dengan persentase 39,2%.

Strategi percepatan vaksinasi di Kabupaten Tangerang di antaranya:

  • Puskesmas melakukan pelayanan vaksinasi Covid-19 di dalam gedung dan di luar gedung (SMP, SMA, Pesantren);
  • Mobil Vaksinasi pelayanannya dibantu oleh nakes lintas OPD/nakes jejaring yang sudah mendapatkan pelatihan yang terdiri dari 5 orang (sesuai dengan juknis/SOP) di mana pelaksanaannya dengan penyisiran dari tingkat terkecil di RT/RW seperti pelaksanaan PIS PK;
  • Tim Dinkes melakukan monitoring dan sekaligus terlibat aktif di teknis pelaksanaan;
  • Efisiensi dan efektivitas personil dari segi waktu pelayanan;
  • Perlu untuk mempertimbangkan ketersediaan vaksin/logistik vaksin;
  • Kerjasama dan sinergi dari semua elemen, baik pemerintah, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat/organisasi kepemudaan dan mahasiswa serta relawan harus terus dijaga dalam rangka percepatan penanganan dan penanggulangan covid-19;
  • Selalu menerapkan protocol kesehatan 6M (mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas dan melakukan vaksinasi);

Pemerintah Kabupaten Tangerang bersama seluruh elemen masyarakat perlu melakukan gerakan bersama, untuk percepatan vaksinasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang.

Bupati Tangerang juga menambahkan bahwa keterlibatan seluruh elemen masyarakat bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan informasi yang benar, membantu masyarakat mendapatkan fasilitas yang memang harusnya mereka dapatkan seperti sembako tepat sasaran, isoman mendapatkan obat dan juga membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang tepat. (Adv)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan