DBMSDA Siapkan Anggaran Sekitar Rp 20 Miliar Untuk Bangun Jembatan di Tahun 2024

Ramzy
27 Feb 2024 18:42
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG; Suarabantennews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) mengalokasikan anggaran sekitar Rp 20 miliar, untuk pembangunan jembatan di tahun ini. Meski masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tansisi yakni 2 tahun, pemerintah tetap berupaya mengoptimalkan pelayanan kepada masyarajat.

Kepala DBMSDA Kabupaten Tangerang, Iwan Firmansyah mengatakan, setelah menuntaskan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) hingga 2023, saat ini memasuki tahun transisi. Sehingga kata dia, rencana pembangunan berdasarkan RPJMD 2024-2026. “Anggaran untuk pembangunan jembatan diperkirakan mencapai Rp 15 miliar hingga Rp 20 miliar tahun ini,” ujarnya.

Untuk program jembatan masih kata Iwan, ada beberapa titik yang masuk dalam prioritas. Pertama kata dia, akan ada perbaikan jembatan, peningkatan dan pembangunan beberapa jembatan, yang diperkirakan mencapai empat sampai lima jembatan. “Tentunya demi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” terangnya.

Rencananya lanjut Iwan, pihaknya juga akan melakukan pengecekan jembatan yang ada di Kabupaten Tangerang bekerjasama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung – Cisadane, maupun BBWS Cidanau, Ciujung, Cidurian.

“Pemkab Tangerang melalui DBMSDA juga membangun jembatan khusus yang ada di wilayah Sepatan, dalam rangka mendukung pertanian. Terus ada juga Jembatan Gunung Kaler dan lainya. Kalau ditotal ada sekitar empat jembatan,” terangnya.

Selain program pembangunan pembangunan kondisi jalan, kata Iwan juga ada perbaikan jalan dan pelebaran jalan. Salah satunya pelebaran Jalan Bojong Renged-Teluknaga. Seperti adanya peningkatan Jalan Syekh Nawawi dan lainnya.

“Perlu diketahui juga, Pemkab Tangerang melalui DBMSDA akan melanjutkan penanganan kaitan kemacetan di Cisauk, seperti pelebaran simpang,” jelasnya, seraya menyebut upaya ini sebagai tindak lanjut setelah beroperasinya Fly Over Cisauk, Kecamatan Cisauk.

Menurut Iwan akses masuk ke kawasan Pusat Pemkab Tangerang di Tigaraksa menjadi perhatian juga, karena banyak dilalui kendaraan. “Namun memang tidak seluruhnya jalan, karena tadi tahun transisi jadi mengacu ke RPJMD. Nanti setelah ada Bupati Tangerang definitif baru ada program besar yang tentunya sesuai visi dan misinya,” jelasnya.

Sementara untuk total anggaran bidang jalan, jembatan dan SDA diperkirakan mencapai Rp 150 miliar. “Namun untuk sekarang jumlah kegiatan Maret baru bisa dipastikan, karena Februari masih ada review biasanya,” pungkasnya. (adv)