Pendamping PKH di Kab. Tangerang Ramai-Ramai Mengundurkan Diri

1 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Tangerang dikabarkan banyak yang mengundurkan diri.

Sepanjang September 2021 ini ada lima orang pendamping PKH yang mengundurkan
diri. Lima orang tersebut beraadi 4 kecamatan, yakni Kecamatan Gunung Kaler, Kemiri, Mauk, dan Sindang jaya.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat mengaku belum mengetahui adanya pengunduran diri sejumlah pendamping PKH.

“Wah, saya belum tahu, karena belum ada suratnya ke saya,” ujar Ujat Sudrajat, Senin (27/9/2021).

Ujat mengatakan tidak bisa menjelaskan alasan pengunduran diri sejumlah pendamping PKH di Kabupaten Tangerang itu.

“Hubungi saya Korkab atau Kepala Bidang, Pak Sapto, “ tukasnya.

Di tempat terpisah Koordinator PKH Kabupaten (Korkab) Tangerang Rita Setiasih membenarkan informasi adanya pengunduran diri dari beberapa pendamping PKH. Namun, Rita enggan menjelaskan alasan mundurnya pendamping PKH hampir secara serentak tersebut.

“Resign itu atas kesadarannya sendiri. Dengan alasan masing masing,“ ucapnya.

Ditanya apakah pendamping PKH yang mengundurkan diri karena disuruh mundur. Perempuan berhijab ini mengatakan, Pendamping PKH sepenuhnya milik Kementrian Sosial RI. “Korkab tidak pernah menyuruh mundur pendamping PKH, “ tandasnya.

Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial pada Dinas Sosial Kabupaten Tangerang Sapto Julianto belum memberikan respons saat dikonfirmasi wartawan. Telepon genggamnya aktif, tetapi pesan WA tidak dibalas, padahal sudah dibaca. (Joe)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan