banner 468x60 banner 468x60

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian Ajak Peduli Pondok Pesantren

Joe
3 Feb 2022 16:48
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengajak seluruh pihak untuk peduli terhadap pondok pesantren yang ada di Kota Cilegon, Kamis (3/2/2022). Hal itu diutarakannya saat acara Cilegon CSR Award Tahun 2021 di Hotel Aston.

“Saya mengimbau kepada CCSR Kota Cilegon agar dapat memberikan perhatian dan kepeduliannya untuk pondok pesantren,” ujar Helldy.

Sebab, lanjutnya, di Kota Cilegon ini banyak pondok pesantrennya, dan masih banyak juga pondok pesantren yang masih membutuhkan perhatian dan bantuan.

Helldy juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya CSR Award Tahun 2021 ini.

“Saya selaku perwakilan dari pemerintah Kota Cilegon sangat mengapresiasi adanya acara CSR Award yang digelar oleh CCSR Kota Cilegon ini, dimana acara ini sebagai simbol kekompakan kita bersama baik dari pemerintah industri dan masyarakat Cilegon,” ujarnya.

Lebih lanjut, Helldy menyampaikan bahwa CSR award dapat dijadikan sebagai penyemangat, dan motivasi untuk industri dalam membantu meningkatkan pembangunan di Kota Cilegon.

“Mudah-mudahan dengan adanya CCSR Award ini dapat dijadikan sebagai penyemangat dan motivasi bagi industri untuk bersama sama bahu membahu dalam membangun Kota Cilegon menjadi lebih baik lagi serta bisa bersaing dengan kota-kota besar lainnya,” jelasnya.

CSR award merupakan agenda tahunan yang digelar secara rutin oleh CCSR Kota Cilegon, dimana pada tahun ini CSR Award 2021 diikuti oleh industri yang ada di kota Cilegon meliputi 100 Industri prioritas yaitu BUMN, BUMS, BUMD dan Perbankan serta Industri-Industri yang telah melakukan registrasi dan dinyatakan sebagai peserta pada ajang CSR Award Tahun 2021.

Sementara itu, Ketua Cilegon Corporate Social Responsibility ( CCSR ) Kota Cilegon, Huluful Fahmi mengatakan kegiatan CSR Award 2021 bertujuan untuk membantu meningkatkan pembangunan di Kota Cilegon.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membantu meningkatkan percepatan pembangunan di Kota Cilegon yaitu dengan program-program kerja dari CSR Industri yang tidak tercover oleh APBD dan APBN,” pungkasnya.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan