Polsek Balaraja Salat Gaib untuk Korban Lion Air JT 610

Ramzy
29 Okt 2018 19:11
2 menit membaca

TANGERANG – Ada yang berbeda dalam pelaksanaan Salat Magrib di Masjid Mapolsek Balaraja, hari ini, Senin (29/10/2018). Pelaksanaan Salat Magrib kali ini disertai dengan Salat Gaib untuk korban pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di Pantai Pakis, Karawang, Jawa Barat.

Baca Juga : Ini Kata Adik Co Pilot Lion Air JT 610

Salat Gaib tersebut diikuti sejumlah polisi dan warga sipil yang menunaikan Salat Magrib di masjid tersebut. Kapolsek Balaraja Kompol Wendy Andrianto mengajak kepada para jamaah untuk mendoakan para korban pesawat jatuh beserta keluarga. Selain itu, ia juga mengajak para jamaah tidak bubar setelah Salat Magrib untuk melaksanakan Salat Gaib.

“Mari kita berdoa untuk korban-korban pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh itu. Banyak korbannya yang berada di dalam pesawat itu,” kata Wendy.

Baca Juga : Kediaman Co Pilot Lion Air Didatangi Keluarga dan Rekan Korban

Ia juga mengajak agar jamaah mengambil hikmah di balik musibah jatuhnya pesawat Lion Air. Kata Wendy, kematian mutlak ditentukan Allah.

“Kematian mutlak milik Allah, dalam keadaan apa pun dan dalam kondisi bagaimanapun. Kita tidak bisa mengelak. Allah pasti punya rencana lain di balik musibah ini. Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi ketabahan. Dan semoga para penumpang juga bisa ditemukan dalam keadaan hidup,” jelasnya.

Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di perairan Pantai Pakis, Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10/2018) pagi. Hingga kini, petugas gabungan masih mengevakuasi korban yang telah ditemukan dan berupaya mencari korban yang belum ketemu.(Zie)

 

 

Penulis : Achmad Ramzy

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan