BANTEN; SBN — Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy membuka rapat pleno Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Banten, dengan tema “Sinergitas Pembangunan Ketahanan Pangan Provinsi Banten dan Kabupaten/Kota dalam Mendukung Kedaulatan Pangan Menuju Banten yang Maju, Mandiri, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berakhlakul Karimah”. Rapat Pleno dilaksanakan di Aula Dinas Ketahanan Pangan KP3B, Curug, Kota Serang, Kamis (22/11).
Dalam kaitan Kebijakan Dewan Ketahanan Pangan, Andika mengharapkan untuk bersama-sama meminimalisir permasalahan atau kerawanan pangan di Provinsi Banten.
Terkait dengan ketahanan pangan di Provinsi Banten, Andika menyebut, masyarakat tidak hanya dititikberatkan atas dasar stok ketahanan pangan yang ada, tetapi permasalahannya juga tentang keterjangkauan harga. Aapakah masyarakat mampu atau tidak memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Ini juga merupakan permasalahan, setiap saya datang ke kabupaten dan kota masyarakat selalu mengeluhkan mengenai harga pangan,” katanya.
“Dalam kesempatan ini perlu saya informasikan bahwa saya bersama dengan Bapak Gubernur sudah memformulasikan kebijakan-kebijakan yang dapat memacu penguatan ekonomi masyarakat dalam menjangkau kebutuhan masyarakat tersebut,” ungkapnya.
Salah satu program yang sudah direalisasikan dalam kaitan pemberdayaan masyarakat miskin, kata dia, adalah melalui program bantuan hibah langsung kepada masyarakat, seperti Jamsosratu. Program ini merupakan salah satu cara bagimana masyarakat bisa memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.
Andika mengharapkan permasalahan ini bisa diselesaikan bersama, karena masalah ketahan pangan ini masalah hulu dan hilir yang membutuhkan koordinasi, komunikasi dan kolaborasi yang baik antara pemerintah baik pusat, provinsi maupun kabupaten dan kota.
Sementara dalam kaitan tata ruang, kabupaten dan kota harus dapat memfokuskan prioritas lahan pertanian yang produktif, ini harus betul-betul dijaga dalam kaitan tata ruang.
Sementara Sekretaris Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Banten yang juga Kepala Dinas Ketahanan Banten, Ali Fadillah mengatakan, Rapat Pleno Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Banten tahun 2018 dilaksanakan dengan tujuan unutuk menyepakati kebijakan serta melakukan evaluasi dan pengendalian dalam mewujudkan ketahanan pangan, yang mencakup bidang penyediaan pangan, distribusi pangan, cadangan pangan, penganekaragaman pangan serta pencegahan dan penangulangan masalah pangan dan gizi Provinsi Banten.
“Diharapkan dengan dilaksanakan Rapat Pleno Dewan Ketahanan Pangan ini disepakatinya hasil rapat koordinasi Dewan Ketahanan Pangan Provinsi Banten tahun 2018 yang sudah dilaksanakan sebelumnya. Kesepakatan tersebut diantaranya, meningkatkan komitmen dan sinergitas pemerintah daerah di semua tingkatan provinsi, kabupaten dan kota dalam mewujudkan pembangunan ketahanan pangan,” ujarnya. (sea)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar