Binrohtal bagi yang beragama Islam di Masjid Baiturrahman Polda Banten dengan penceramah K.H. Arman Karim Albanjari.
Binrohtal bagi yang beragama Islam di Masjid Baiturrahman Polda Banten dengan penceramah K.H. Arman Karim Albanjari.
SERANG (SBN) — Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohir secara rutin melakukan Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) untuk seluruh personel Polda Banten sesuai agamanya masing masing. Kegiatan itu dalam rangka melaksanakan program prioritas Kapolri yang ke-1, yaitu “Mewujudkan SDM Polri Unggul” guna membentuk karakter personel Polda Banten yang lebih baik dan humanis.
Binrohtal kali ini dilaksanakan pada Kamis (7 November 2019), pukul 07.30–08.30 WIB. Binrohtal bagi yang beragama Islam dilaksanakan di Masjid Baiturrahman Polda Banten, bagi yang beragama Nasrani dilaksanakan di Aula Polda Banten, sedangkan bagi yang beragama Hindu dilaksanakan di Rupatama Polda Banten.
Melalui Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Tomy Wibisono, Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir mengatakan, dengan kegiatan Kamis Binrohtal yang dilakukan secara rutin ini diharapkan para personel Polri, khususnya Polda Banten, dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menambah wawasan keagamaan.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi P. menyampaikan, kegiatan Binrohtal ini diharapkan dapat membentuk karakter personel Polri yang lebih baik dan humanis dalam melayani setiap persoalan masyarakat di segala bidang.
“Khususnya Polda Banten, agar di mata masyarakat semakin lebih baik lagi,” jelasnya.
Ceramah kegiatan Kamis Binrohtal di masjid Baiturrahman Polda Banten kali ini diisi K.H. Arman Karim Albanjari yang menyampaikan tausiah tentang hari besar umat Islam.
“Maulid Nabi pada bulan Rabiul Awal ini merupakan bulan yang istimewa. Bagaimana tidak istimewa? Pada bulan tersebut, manusia terbaik, hamba Allah dan utusan Allah termulia, dilahirkan di dunia. Pada 1.400 tahun yang lalu, tepatnya pada hari Senin, 12 Rabiul Awal 576 M, baginda Nabi Muhammad Saw dilahirkan dari pasangan Sayyid Abdullah dan Sayyidah Aminah Radliya Allahu ‘anhuma,” papar K.H. Arman dalam tausiahnya.
K.H. Arman Karim Albanjari melanjutkan bahwa mengagungkan Maulid Nabi dan menjadikannya sebagai hari raya telah dilakukan sebagian manusia sejak dulu dan mereka mendapatkan pahala besar atas tradisi tersebut karena telah mengagungkan Rasulullah SAW.
“Bahkan, merayakan Maulid Nabi bisa menjadi wajib bila menjadi sarana dakwah yang efektif untuk menandingi perayaan-perayaan lain yang berisi banyak kemungkaran dan bisa merusak moral bangsa. Tradisi merayakan maulid Nabi Saw merupakan bid’ah yang baik (disunahkan), meski tidak pernah dilakukan pada zaman Nabi SAW,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Bidhumas Polda Banten Bripda Haerudin mengatakan, dengan mengikuti kegiatan tersebut ia merasa jadi lebih dekat dengan Tuhan dan menambah ilmu agama.
Kegiatan Binrohtal berjalan dengan khidmat. Usai kegiatan bintohtal, seluruh peserta menikmati jajanan kaki lima yang telah disediakan panitia. (Red/Atm)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar