Hari Terakhir Operasi Zebra Kalimaya, Satlantas Polresta Tangerang Jaring 6.000 Pelanggar

Seorang pengendara wanita terjaring Operasi Zebra Kalimaya yang digelar Satlantas Polres Kota Tangerang di Tigaraksa.(Foto : Restu Bambang/Suarabantennews)

TANGERANG (SBN) — Di hari terakhir Operasi Zebra Kalimaya 2019, Satlantas Polresta Kota Tangerang berhasil menjaring sekitar enam ribuan pelanggar lalu lintas di Simpang Tiga Kampung Bugel, Desa Kadu Agung, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Selasa, 5 November 2019.

Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli (Kanit Turjawali) Satlantas Polresta Tangerang, Iptu Agus Salim mengatakan, dari hari pertama hingga terakhir razia ada sekitar enam ribu pelanggar. Mereka didominasi oleh pengendara yang menggunakan kendaraan roda dua.

Baca Juga

Pilkada di Masa Pandemi: Bawaslu Cilegon Ajukan Tambahan Anggaran Rp400 Juta, Belum Termasuk APD

16 Jun 2020

“Dalam operasi banyak kelanggar roda dua yang memutar balik arah, karena merasa tidak lengkap,” ujarnya.

Agus menyebut, banyak pengendara roda dua yang yang memutar balik arah yang sangat membahayakan untuk keselamatan mereka, apalagi jika ada mobil yang melintas dibelakangnya.

Pada operasi ini, kata Agus, pihaknya sangat menyayangkan karena tenyata masih banyak pengendara roda dua yang didominasi oleh pelajar yang belum mempunyai sim dan pajak kendaraan mati.

Baca Juga

Napi Lapas Pemuda Tangerang Ditemukan Gantung Diri

16 Jan 2020

“Untuk total pelanggar pasti masih belum diketahui, tapi sekarang masih kita rekap,” tandasnya.

Diketahui, ungkap Agus, jumlah pelanggar Operasi Zebra Kalimaya 2019 ini di wilayah hukum Polresta Tangerang mengalami peningkatan dari operasi zebra di tahun sebelumnya.(Restu/Zie)