banner 468x60 banner 468x60

PT KTI Akan Bangun PLTS Terapung di Sekitar Waduk Krenceng Cilegon

Joe
7 Apr 2021 11:19
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — PT Krakatau Tirta Industri (KTI) dikabarkan akan mengerjakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya Terapung (PLTS Terapung), di sekitaran area Waduk Krenceng, Cilegon Banten.

Proyek tersebut konon bertujuan untuk menurunkan biaya pemakaian listrik dan berkontribusi bagi konservasi lingkungan, karena semua kebutuhan proyek itu mengutamakan penggunaan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN).

Sebagaimana dilansir Tempo.co, PT Krakatau Tirta Industri (KTI) melakukan penandatanganan kerja sama dengan perwakilan PT Akuo Energy Indonesia yang merupakan bagian dari group perusahaan renewable energy asal Prancis.

Dikatakan Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim, penandatangan kerjasama yang dilakukan pada 5 April 2021 itu,

untuk proyek pengembangan renewable energy yang diaplikasikan dalam pemanfaatan Floating Sollar PV Project (Pembangkit Listrik Tenaga Surya / PLTS Terapung) dengan total investasi senilai USD 14 juta.

“Kapasitas yang akan dihasilkan PLTS pada tahap awal adalah 16 MW dengan nilai penghematan biaya listrik sebesar Rp 7,8 miliar per tahun. Proyek ini direncanakan dapat beroperasi secara komersial pada akhir 2022. Selanjutnya, PT KTI ditargetkan akan menambah kapasitasnya menjadi 40 MW,” kata Silmy dalam keterangan tertulisnya, Senin (5 April 2021) sumber Tempo.com.

Humas PT Krakatau Tirta Indistri Saefullah saat dihubungi SuaraBantenNews.com belum dapat memberikan keterangan ihwal rencana pembangunan tersebut.

Menurut sumber SuaraBantenNews, rencana pembangunan PLTS Terapung itu sebenarnya sudah dibahas pada 2019 lalu, dan dimungkinkan akan direalisasi pada 2020. Namun rencana tersebut mundur dan belum diketahui apa penyebabnya. (Wawan)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan