Bupati Tangerang Divaksin: Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar divaksin covid-19 Sinovac bersama para kepala daerah dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Banten. Penyutikan berlangsung di Pendopo Bupati Tangerang, Jalan Kisamaun, Kelurahan Sukasari, Kota Tangerang, hari ini Kamis, 14 Januari 2021.

“Alhamdulillaah saya sudah disuntik. Biasa aja, gak ada efek apa pun,” kata Zaki melalui pesan WhatsApp yang diterima SuaraBantenNews.

Baca Juga

KPK Perlu Turun Tangan Soal Dugaan Penyerobotan Lahan Situ Kelapa Dua

04 Feb 2021

Zaki mengatakan, pencanangan vaksinasi covid-19 tahap pertama digelar di Pendopo Bupati Tangerang dan diikuti para kepala daerah serta unsur forkopimda se-Banten. Ini adalah penyuntikan vaksin covid-19 Sinovac yang pertama di Provinsi Banten.

”Unsur forkopimda Provinsi Banten semuanya divaksin pertama, di lanjutkan dengan para kepala daerah,” ungkapnya.

Politisi Golkar tersebut menuturkan, kegiatan suntik vaksin ini berjalan lancar. Segala prasarana telah ditata sedemikian rupa sehingga pelaksanaan vaksinasi tahap pertama ini dipastikan berjalan aman.

Baca Juga

Pj Gubernur Al Muktabar: Pemprov Banten Terus Maksimalkan Kinerja Pemerintah Berdampak Pada Pembangunan dan Masyarakat

23 Feb 2023

“usai para kepala daerah, vaksinasi akan dilakukan kepada para tenaga medis,” tuturnya.

Menurutnya, tenaga medis juga tetap harus meregistrasi terlebih dahulu untuk didata. Registrasi dilakukan dengan menggunakan aplikasi khusus dari Satgas Covid-19. Untuk Kabupaten Tangerang sendiri terdapat lebih dari 15 ribu tenaga medis, sedangkan kuota tahap pertama Kabupaten Tangerang baru sekitar 7 ribu.

“Jadi, masih ada kebutuhan tambahan untuk menutupinya,” ungkap Zaki.

Zaki menambahkan, setelah tenaga medis, vaksinasi dilanjutkan untuk petugas Satgas Covid-19 lapangan, seperti Satpol PP, TNI, dan Polri. Rangkaian vaksinasi ini sudah diatur oleh pemerintah pusat.

Meski demikian, kata Zaki, adanya vaksin ini tidak berarti protokol kesehatan bisa dilonggarkan dan masyarakat diminta tetap menerapkan 4-M.

“Mari kita sukseskan vaksinasi Covid-19. Kesehatan pulih, ekonomi bangkit untuk indonesia,” tutupnya. (Restu/Atm)