Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid (Kiri) bersama Ketua rombongan kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI Ibnu Munzir (Kanan).
TANGERANG – Komisi V DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kabupaten Tangerang, dan kunjungan tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang. Acara tersebut berlangsung di Ruang Rapat Wareng Gedung Setda Kabupaten Tangerang, Selasa (12/3/2019).
Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch. Maesyal Rasyid mengatakan, banyak permasalahan yang dihadapi oleh pemerintah Kabupaten Tangerang terkait masalah infrastruktur dan trasnportasi seperti masalah kemacetan, jaringan jalan tol, dan jalan nasional.
Dalam kesempatan tersebut Sekda meminta langsung untuk pembangunan jalan layang di Bitung, fly over Pasar Cikupa, dan Fly over Cisauk perlintasan kereta, untuk segera dibangunkan jalan layang karena sudah sangat padat sekali dan itu yang mendesak di tahun 2020 ini untuk dibangun, disamping itu, ia juga meminta pemerintah pusat untuk segera melakukan normalisasi terhadap 26 situ atau waduk yang ada di Kabupaten Tangerang karena itu kewenangan pusat.
“Kami sangat berharap untuk tahun 2020 terutama pembangunan jalan layang di Bitung kerena DED dan Fisibility Studynya sudah rampung. Ini sangat mendesak sekali karena itu setiap saat selalu macet,” kata pria yang akrab disapa Rudy.
Ketua rombongan kunjungan kerja spesifik Komisi V DPR RI Ibnu Munzir, bersama anggota tim menanggapi berbagai masukan dan berbagai permasalahan pembangunan yang ada di Kabupaten Tangerang sesuai dengan bidangnya masing-masing, dan menyatakan akan disampaikan ke kementerian yang bersangkutan dan harus segera ditindak lanjuti secepatnya.
Seraya Ketua Tim mengingatkan kepada seluruh anggota tim untuk menanggapi serius tentang permasalahan di daerah ini sehingga kunjungan kerja ini benar-benar bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat terutama masalah yang dihadapi oleh pemerintah Kab. Tangerang bisa sedikit diatasi.
“Kabupaten Tangerang harus menjadi sekala prioritas karena daerah ini merupakan penyangga Ibu Kota, mumpung belum terlambat jangan seperti Depok dan Bekasi yang sudah terlambat, maka dari itu harus kita prioritaskan betul dan perhatikan,” tandas Ibnu.(zie/infokom)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar