Imbas Pandemi, Nilai Investasi di Kota Serang Baru 3 Triliun dari Target 15 Triliun

Joe
13 Agu 2021 15:17
2 menit membaca

SERANG (SBN) — Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Serang, Ahmad Mujimi mengatakan, sampai semester pertama tahun 2021, nilai investasi yang masuk ke Kota Serang baru mencapai Rp3 triliun. Capaian itu jauh dari target yang dicanangkan sebesar Rp15 triliun.

“Hambatan Pandemi tahun ini sangat luar biasa terhadap target capaian investasi. Kalau tahun lalu target Rp6 triliun itu tidak terlalu berat, tapi untuk tahun ini mah anjloknya luar biasa,” kata Mujimi, Jumat (13/8/2021).

Saat ini, sambungnya, untuk investor Penanaman Modal Asing (PMA) belum ada yang masuk sama sekali meskipun yang berencana sudah banyak.

“Karena pandemi jadi investor masih menahan diri untuk masuk. Kalau pemohon sudah banyak mamun mereka masih banyak kendala. Saat ini PMA yang ada baru Rp3 miliar dari target Rp15 miliar,” katanya.

Selain itu, persoalan lain dalam sektor perizinan ini terkait Undang-Undang Cipta Kerja yang memuat hitungan investasi hanya berdasarkan besaran modal dasar.

“Jadi kalau modal dasarnya Rp300 juta, cuma itu yang dihitung. Jadi berpengaruh kepada pendapatan ke Pemkot-nya. Hal itu berbeda dari tahun sebelumnya, di mana tidak hanya modal dasar yang menjadi perhitungan, tetapi juga nilai aset masuk perhitungan,” ungkapnya.

Pihaknya juga sekarang hanya menerima pendapatan dari sektor pelayanan,  karena untuk retribusi sekarang masuk ke Dinas Pekerjaan Umum (PU).

“Saat ini kami fokus kepada pelayanan UMKM, meskipun kalau melihat nilai investasi memang kecil sekali. Karena dari semua sektor investasi tidak ada yang mengalami kenaikan, bahkan nyaris merosot,” ucapnya. (Hendra)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan