Sekda Banten Akui Belum Tahu Jumlah Mahasiswa dan TKI Asal Banten di Wuhan

SERANG (SBN) — Virus Corona yang sedang mewabah di Wuhan, Cina, kini menjadi kekhawatiran bagi semua orang di seluruh dunia karena virus mematikan itu dapat dengan mudah menyebar antarmanusia.

Dikutif dari Kompas.com, dalam rapat dengan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Kementerian Luar Negeri menyampaikan ada 420 mahasiswa Indonesia di Wuhan.

Sekretaris Daerah Al Muktabar mengakui belum mengetahui secara pasti ada berapa jumlah mahasiswa dan tenaga kerja indonesia (TKI) asal Banten yang ada di Wuhan.

“Kita belum konfirmasi data. Saya belum punya data. Tetapi saya tanya kemarin sebagian besar dari Jakarta,” ucapnya saat ditemui di Kantor Gubernur, KP3B, Kota Serang, Senin (27 Januari 2020).

Al Muktabar menambahkan, pihaknya sudab berkonsolidasi untuk melaksanakan langkah-langkah antisipasi, sesuai dengan kewenangan provinsi.

“Bandara Soekarno Hatta (Soeta) merupakan wilayah Banten. Kita sudah mempersiapkan untuk mengantisipasinya. Pemerintah pusat juga sangat intens, kemarin sudah dipasang deteksi suhu,” ujarnya.

Sampai hari ini, sambungnya, Bandara Soeta belum ada indikasi adanya pendatang yang terinfeksi virus tersebut. Prinsipnya, pihaknya akan mempersiapkan dan tanggap sesuai kewenangan provinsi.

“Kami akan mempersiapkan secara maksimal untuk mencegah penyebaran virus ini ke Banten,” ujarnya. (Hendra/Atm)