Hadapi Virus Corona, DPRD Banten Dorong Sosialisasi Lebih Masif dan Pengadaan Call Center

KOTA SERANG (SBN) — Setelah Presiden Indonesia Joko Widodo mengumumkan 2 warga Depok positif terkena virus corona, Wakil Ketua DPRD Banten M. Nawa Said mendorong Pemerintah Provinsi Banten untuk lebih masif lagi mensosiasialisasikan pengetahuan tentang virus corona kepada masyarakat. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara menghadapinya sehingga merasa cemas.

“Indikasi orang yang terkena seperti apa, cara untuk menghindar seperti apa, belum disebar secara masif kepada publik melalui instansi terkait,” ucap Nawa Said saat ditemui di ruang kerjanya di DPRD Banten, KP3B, Kota Serang, Rabu (4 Februari 2020).

Ia juga melihat saat ini belum ada Call Center khusus virus corona tersebut untuk mengantisipasi agar ketika ada warga yang mengalami gejala terjangkit, mereka memiliki tempat untuk dihubungi. Call Center ini dibutuhkan meskipun Gubernur Banten menyampaikan sudah ada 113 rumah sakit dan puskesmas yang disiapkan.

“Itu bagus dan kita apresiasi langkah Pemprov terkait dengan masalah itu. Tapi, kami ingin lebih gencar mensosialisasikan sehingga masyarakat merasakan aman dan nyaman,” katanya.

Isu virus corona ini, tambah Nawa, bukan hanya isu nasional, melainkan isu internasional. Karena itu, perlu digencarkan kembali dengan mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota di wilayah Prov Banten. (Hendra/Atm)