Sekda Kabupaten Tangerang Genjot Sensus Online

Joe
28 Feb 2020 18:37
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Sensus Penduduk Online yang berlangsung 15 Februari–31 Maret 2020 masih di angka 3 persen dengan target keseluruhan 20 persen. Sekretaris Daerah bersama Badan Pusat Statistik Kabupaten Tangerang gencar melakukan evaluasi dan sosialisasi.

Di ruang kerjanya, Sekda Kabupaten Tangerang Rudi Maesyal Rasyid, didampingi Kepala BPS Kabupaten Tangerang, mengisi sensus secara online, Jumat (28 Februari 2020). Selain mengisi SP Online, Maesyal juga turut menyosialisasikan agar masyarakat berpartisipasi.

Maesyal mengatakan, Setda bersama BPS Kabupaten Tangerang sedang mengevaluasi sensus penduduk online yang sedang berjalan. Ia menyebut sensus ini adalah program pemerintah pusat dengan dasar UU No 19 tahun 1997 tentang statistik.

“Dari jajaran camat hingga RT agar membantu petugas sensus agar sensus ini dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.

Menurutnya, sensus penduduk ini menghindari munculnya berbagai macam versi data daari berbagai sumber, baik versi kecamatan, Disdukcapil, maupun BPS Kabupaten Tangerang.

Setelah BPS mendapat hasil, kata Maesyal, data tersebut harus dikoordinasikan dan disosialisasikan kepada pihak kecamatan, desa, RT, RW, dan masyarakat secara luas.

“Cara mengisi SP Online ini sangat mudah, cukup menggunakan tablet, handphone dan laptop yang terhubung dengan jaringan internet dan masuk aplikasi. Cukup lima menit tadi saya bisa selesai,” ungkapnya.

Maesyal berharap agar masyarakat menyediakan waktu untuk mengisi sensus online ini dengan masuk kepada aplikasi karena j umlah penduduk penting untuk diketahui sebagai dasar perencanaan dan prioritas pembangunan di Kabupaten Tangerang.

Kepala BPS Kabupaten Tangerang Faizin mengatakan, berdasarkan monitoring selama 15-27 Februari 2020, partisipasi masyarakat terhadap sensus online baru mencapai 6.426 kepala keluarga.

“Kami juga menyadari, di seluruh wilayah Indonesia ada yang belum mengisi SP online. Jangan khawatir karena di bulan Juli 2020 nanti ada petugas yang  mendatangi,” tandasnya.

Ia juga berharap agar seluruh warga Kabupaten Tangerang dapat menerima kedatangan petugas sensus yang akan melakukan pendataan. (Restu/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan