Target PMI Kota Tangerang Kumpulkan 20.000 Kantong Darah Menjelang Ramadan Mungkin Batal

KOTA TANGERANG (SBN) — Akibat merembaknya virus korona, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang kemungkinan batal mengumpulkan 20.000 kantong darah untuk stok di Kota Tangerang.

Sebelumnya, PMI Kota Tangerang telah menargetkan untuk menyiapkan sebanyak 20 ribu kantong darah untuk stok menjelang bulan Ramadan dan bakda Idul Fitri 2020. Pengumpulan kantong darah tersebut untuk mengantisipasi penurunan sumbangan darah selama bulan Puasa. Namun, akibat merembaknya virus korona saat ini, banyak pendonor yang mundur karena ada imbauan dari pemerintah untuk menghindari keramaian dan kerumunan.

Meski begitu, Kepala Biro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan mengatakan saat ini masih ada pendonor yang bersedia menyumbang darahnya meskipun tidak banyak.

“Saat ini bukan tidak ada. Sebenarnya masih ada, tapi tidak banyak,” kata Ade saat dihubungi SuaraBantenNews, Rabu (25 Maret 2020).

Untuk mengantisipasi minimnya stok darah, pihaknya akan bertindak aktif menjemput bola dengan mendatangi lokasi para pendonor yang hendak menyumbangkan darahnya (sistem door-to-door), baik itu individu, komunitas, maupun perusahaan.

Ade menjelaskan, sebelum kegiatan pengambilan darah dilakukan, pihaknya akan melakukan komfirmasi terlebih dahulu dengan donor yang bersangkutan untuk memastikan kesehatannya serta menentukan waktu pelaksanaanya.

“Jadi, kita komfirmasi dulu, seperti izin dan lainnya, agar ada koordinasi serta untuk mengatur jadwal kebersediaannya, Apabila sudah ditentukan jadwalnya, nanti PMI turunkan unit armada ke lokasi tersebut,” ucapnya.

Ade mengungkapkan, pada tahun 2020 ini pihaknya sudah menargetkan 20.000 kantong darah menjelang bulan Ramadhan dan bakda Idul Fitri, namun saat ini baru terkumpul sekitar 5.000 kantong darah.

Ade menjelaskan, jika ada warga Kota Tangerang yang ingin penyumbangan darahnya kepada PMI, mereka bisa menghubungi nomor 0856-9769-0090. (Yadi/Atm)