Penggunaan Masker di Luar Rumah Masih Diabaikan, Warga Malah Kritik Pemerintah

Ramzy
7 Apr 2020 22:07
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Pemerintah pusat melalui juru bicara penanganan Covid-19 Ahmad Yurianto sebelumnya telah membuat Imbauan yang mewajibkan masyarakat Indonesia agar menggunakan masker ketika berada di luar rumah.

Dalam realisasinya, di Kabupaten Tangerang masyarakat masyoritas masih belum sepenuhnya menerapkan imbauan tersebut. Bahkan di antara mereka malah sempat mengkritik, karena imbauan tersebut dinilai lambat.

Seorang buruh perusahaan swasta di Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Nasehuddin (34) mengatakan, sangat setuju dengan imbauan pemerintah pusat kepada masyarakat dalam kewajibkan penggunaan masker ketika berada di luar rumah.

Namun, kata dia, imbauan pemerintah tersebut dikatakan terlambat.

Menurutnya imbauan tersebut baru diserukan seiring bertambahnya jumlah pasien terinfeksi Covid-19 yang sudah merebak di seluruh penjuru daerah.

“Imbauainnya bagus, tapi kenapa ga dari awal, sebelum virus mematikan ini merebak,” ujar Naseh kepada SuaraBantenNews, Selasa, 7 Maret 2020.

Ia menambahkan, pemerintah seharusnya dapat mengantisipasi sejak dini setelah setelah mendapatkan kabar bahwa Covid-19 sudah menyebar ke berbagai negara.

Sementara itu warga Kronjo, Abdul Karim (23) yang merupakan salah satu mahasiswa UIN SMH Banten, mengaku setuju dengan imbauan pemerintah yang mewajibkan penggunaan masker. Namun, ia sempat bimbang melihat harga masker di pasaran melambung tinggi.

“Saya setuju imbauan untuk memakai masker di luar rumah, tapi saat harga masker yang dijual cukup mahal. Baik masker medis maupun kain,” pungkasnya.

Ia pun berharap kepada pemerintah pusat maupun daerah agar dapat mengalokasikan anggaran penanganan Covid-19 untuk memberikan masker secara gratis kepada masyarakat. Apalagi, kata dia, ditambah kondisi perekonomian masyarakat saat ini sedang lesu.

“Tidak hanya memberi saran untuk memakai makser, melainkan pemerintah juga harus menyediakan dan memberikan masker secara gratis kepada masyarakat,” tutupnya.(Restu/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan