Dalam Setahun Ombudsman Terima 10.000 Pengaduan

Ramzy
22 Agu 2019 00:38
1 menit membaca

CILEGON (SBN) – Sebanyak 10.000 laporan masyarakat telah diterima Ombudsman Republik Indonesia (RI). Aduan terkait pelayanan publik itu telah masuk dalam rentang waktu satu tahun terakhir.

Alvin Vie anggota Ombudsman RI mengatakan, sampai dengan hari Senin kemarin hampir 7.000 pengaduan, dan yang tertinggi adalah kasus pertanahan di susul dengan kepolisian, infrastruktur, pendidikan, kesehatan BPJS, dan OJK,

“Setiap tahun rata – rata 10, 000 pengaduan,” ujar Alvien di sela-sela kegiatan bertajuk Merdeka dari Maladministrasi di Cilegon Center Mall (CCM), Rabu (21/8/2019).

Bambang Poernomo Kusumo Kepala Perwakilan Ombudsman Provinsi Banten menambahkan, bahwa pada tahun 2019 ini terdapat sekitar 90 pengaduan.

“Di Kota Cilegon banyak laporan tentang lingkungan hidup, pertanahan juga ada, pelayanan Infrastruktur, dan ketenagakerjaan juga banyak,” tandasnya.

Perlu di ketahui kegiatan yang digelar Ombudsman tersebut, bertujuan agar masyarakat dapat mengetahui bagaimana standar pelayanan publik. Sehingga hak – hak masyarakat terkait informasi publik dapat dapat diterima dengan baik.(wan)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan