ICMI dan BPJS Ketenagakerjaan Gelar Dialog Urgensi Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi Civitas Akademik di Wilayah Banten

Ramzy
17 Sep 2019 13:32
2 menit membaca

SERANG (SBN) – Sejumlah universitas dan perguruan tinggi swasta di Banten, khususnya Kota Serang dinilai masih minim pengetahuan terhadap jaminan sosial ketenagakerjaan, sehingga para dosen dan pekerja lainnya juga belum terjamin oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS-TK).

Asisten Deputi Direktur Bidang Kepersertaan BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Banten, Didin Haryono mengatakan, berdasarkan persentase dari keseluruhan perguruan tinggi di Banten, kurang dari 25 persen tenaga pengajar dan pekerja di lingkungan kampus yang telah terdaftar. Namun, untuk jumlah keseluruhan, dia belum mengetahui secara pasti.

“Masih minim peserta jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan dari kalangan kampus, baik dosen maupun pekerja yang berada di lingkungan kampus. Kalau dipersentasekan, itu masih di bawah 25 persen. Terutama dosen swasta, karena kebetulan kami lebih banyak menjalin hubungan dengan kampus swasta. Kalau jumlahnya saya belum cek,” katanya, seusai acara dialog publik jaminan sosial di salah satu rumah makan Kota Serang, Senin (16/9/2019).

Menurutnya, perlu adanya diskusi secara rutin untuk meyaring berbagai wacana, usulan dan inovasi yang bisa saling mengembangkan.

“Diskusi ini akan menjadi pintu gerbang, akan menjadi bola salju yang akan terus membesar, karena civitas akademik akan menjadi ambasador dalam meningkatkan kesadaran pentingnya jaminan social, khususnya ketenagakerjaan,” papar Eko.

Sementara itu, Ketua ICMI Orwil Banten, Lili Romli menjelaskan, kegiatan Dialog Publik ini merupakan kerjasama antara ICMI Orwil Banten dan BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Banten.

“Perlu peran Negara untuk jaminan sosial bagi semua warga Negara. Diskusi ini akan memberikan pemahaman bahwa jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan itu penting. Sosialisasi seperti ini harus terus dilakukan agar masyarakat, terutama kalangan civitas akademika, bisa merasakan manfaat yang luar biasa bila tergabung di dalam BPJS Ketenagakerjaan,” katanya sekaligus membuka acara.

Dialog Publik ini dimoderatori oleh Liza Mumtazah, dengan 3 narasumber yakni Ketua ICMI Orwil Banten Lili Romli, Deputi Direktur Wilayah BPJSTK Banten Eko Nurgiyanto, dan Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Ahmad Anshori, dengan diakhiri Penandatangan MoU kerjasama BPJS Ketenagakerjaan dengan beberapa Universitas di Provinsi Banten.(Hendra/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan