Hadapi PPDB, Pemkab Tangerang Siapkan 4 SMPN Baru

Ramzy
25 Jun 2019 00:04
2 menit membaca

TANGERANG (SBN)-, Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tingkat Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) tahun ajaran 2019-2020 akan dimulai pada 1 Juli 2019. Terkait hal itu, Pemkab Tangerang menyiapkan 4 SMPN baru.

Kepada Suarabanetncom, Kepala Bidang Pendidikan SMP pada Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Fahrudin menyebut, 4 SMPN baru itu adalah SMPN 4 Sepatan, SMPN 5 Curug, SMPN 5 Tigaraksa, dan SMPN 3 Panongan.

“Proses penerimaan masih menggunakan sistem zonasi sebanyak 90 persen, 5 persen melalui prestasi, dan 5 persen jalur mutasi pekerjaan orang tua,”ujarnya, Senin (24/4/19).

Dia menjelaskan, alat seleksi sistem zonasi adalah jarak kediaman dengan sekolah bukan jarak antara sekolah pada jenjang sebelumnya dengan sekolah pada jenjang yang baru. Skala prioritas sistem zonasi, kata dia, adalah bagi peserta didik yang kediamannya terpisah oleh sungai panjang.

Fahrudin menambahkan, kouta kelas berdasarkan usulan dari masing-masing sekolah dan setiap kelasnya sesuai standar nasional pendidikan yakni sebanyak 32 orang. Secara keseluruhan, kata dia, semua kecamatan sudah memiliki SMPN.

“Hanya ada satu kecamatan yang belum memiliki SMPN yakni kecamatan Sukadiri,” ungkapnya.

Fahrudin juga menyampaikan, kebijakan terbaru PPDB tahun ini adalah terkait surat pindah tempat tinggal. Sebalumnya, dia berujar, surat pindah berasal dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Sedangkan tahun ini, lanjut dia, dapat berasal dari pemerintah desa atau keluarahan.

Terkait daerah yang berbatasan dengan daerah lain di luar Kabupaten Tangerang, Fahrudin mengakui persoalan itu belum terakomodir dengan baik. Dia menyebutkan, peserta didik dari Kacamatan Cisauk yang berbatasan dengan Kota Tangerang Selatan, Kecamatan Solear dengan Kabupaten Lebak, Kecamatan Pasar Kemis dengan Kota Tangerang, dan Kecamatan Jayanti dengan Kabupaten Serang.

“Menanggapi hal ini, tentunya akan ada komitmen bersama antar pemerintah daerah setempat sebagai solusi,” tutupnya. (restu/don).

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan