Kabupaten Tangerang Kembali Masuk Zona Merah, Griya Anabatic Bakal Difungsikan Lagi

Ramzy
3 Sep 2020 14:26
2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tangerang, dr. Hendra Tarmidzi mengatakan peningkatan kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Tangerang meningkat. Sehingga menyebabkan perubahan status yang sebelumnya zona oranye kembali menjadi zona merah.

“Kabupaten Tangerang kini masuk zona merah lagi. Kami imbau kepada masyarakat untuk taat menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya, Kamis 6 September 2020.

Sementara itu Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid menerangkan, atas lonjakan kasus ini pihaknya telah menggelar rapat dengan unsur Forkopimda yakni tiga Polres, Dandim, Kajari yang dipimpin langsung oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar untuk mengevaluasi penanganan Covid-19 di Kabupaten Tangerang.

“Dalam evaluasi tersebut memang ada penambahan yang terkonfirmasi. Tapi yang terkonfirmasi statusnya mayoritas OTG (orang tanpa gejala),” jelasnya.

Pasien OTG, kata Maesyal, tentunya mereka harus diakomodir oleh pemerintah pusat maupun daerah supaya tingkat penularannya tidak melonjak tinggi. Bupati pun sudah menuangkan SK membentuk Satgas pada Gugus Tugas dan membentuk tim monitoring.

“Rencananya kita akan dibuka kembali buka Griya Anabatic,” ungkapnya.

Menurutnya, saat Griya Anabatic pertama kali dibuka kasus Covid-19 sudah mengalami penurunan alias landai. Ternyata saat PSBB diperpanjang dengan adanya relaksasi dan kelonggaran aktivitas masyarakat sehingga kasus cenderung bertambah yang status pasien OTG. Dengan bertambahnya kasus tersebut Pemkab Tangerang berwacana akan mencari tempat atau rumah singgah untuk isolasi yang memadai.

“Salah satunya adalah membuka kembali Griya Anabatic. Sekarang masih tahap persiapan dan masih kita bahas. Semoga dalam waktu dekat ini ada perintah untuk pembukaan rumah singgah tersebut,” tutupnya.(Restu/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan