Tak Lagi Sekjen Lapbas, Sudjana Minta Atribut yang Ada Foto atau Namanya Ditarik

Joe
19 Des 2020 13:02
2 menit membaca

SERANG (SBN) — Sekretaris Jendral (Sekjen) Laskar Pendekar Banten Sejati (Lapbas) Sunjana mengaku diberhentikan secara sepihak oleh Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Tubagus Endang.

Dia mengaku tidak mengetahui alasan diberhentikan tersebut. Pemberhentian itu tertuang dalam surat keputusan DPP Lapbas tertanggal 7 Desember 2020.

“Semalam saya sudah mendapatkan surat resmi walaupun via WA dari Ketum. Ternyata saya sudah diberhentikan sejak 7 Desember lalu, tapi baru dikirim ke saya semalam,” ucap Sunjana saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (17/10/2020).

Dia mengungkapkan, kabar dirinya akan diberhentikan itu sebenarnya sudah terdengar sejak awal bulan Desember,” “Sejak awal bulan itu saya coba menjalin komunikasi dengan bapak ketua umum, supaya semuanya bisa kembali membaik dan berjalan normal,” katanya.

Dirinya menghimbau kepada seluruh anggota dan pengurus Lapbas, agar menarik KTA dan simbol-simbol lainnya yang ada fotonya. Hal itu dikarenakan untuk mengantisipasi berbagai kejadian yang tidak diinginkan suatu saat nanti.

“Untuk mengantisipasi berbagai kejadian yang tidak diinginkan suatu saat nanti, atau ada pihak yang menyalahgunakan.

Saya himbau kepada anggota dan pengurus Lapbas agar menarik KTA dan simbol-simbol serta sebagainya, Karena saya sejak tanggal 7 kemarin sudah secara resmi diberhentikan,” jelasnya.

Meskipun diberhentikan secara sepihak, dirinya tetap menerima apa yang menjadi keputusan ketua umum DPP tersebut. Kedepan dirinya kemungkinan besar akan membuat sebuah wadah organisasi serupa yang bisa bermanfaat bagi masyarakat luas.

“Untuk itu, melalui keterangan pers ini, pertama saya mau minta maaf jika ada kata-kata saya yang kurang enak kepada seluruh anggota Lapbas,” katanya. (Hendra/Drk)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan