banner 468x60 banner 468x60

Percepat Vaksinasi di Sekolah, 100 Ribu Dosis Disiapkan

2 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meninjau pelaksanaan vaksinasi di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Tigaraksa. Vaksinasi tersebut untuk mendapatkan ketahanan sekolah agar siswa/siswi dapat melakukan belajar tatap muka.

Vaksinasi dilakukan sebanyak 160 siswa SMP, SMA Sederajat di wilayah Kabupaten Tangerang yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan bekerja sama dengan persatuan guru republik Indonesia (PGRI) dan sekolah, Senin (20/7).

Dalam kunjungannya Zaki mengatakan, saat ini simulasi vaksinasi untuk siswa sudah sesuai dengan standar, para siswa yang divaksin tidak kepanasan dan alurnya pun sudah memenuhi protokol kesehatan.

“Kami menargetkan vaksinasi usia12 tahun hingga 17 tahun keatas dapat dilaksanakan di Kabupaten Tangerang,” Ungkapnya.

Zaki memastikan stok vaksin aman dan sudah meminta kepada Dinas Kesehatan Provinsi Banten dan Kementrian Kesehatan agar mengalokasikan vaksin dalam jumlah besar.

“Kuota yang sekarang ini kita akan habiskan sebanyak 100 ribu dosis vaksin, yang akan dilakukan kurun waktu lima sampai enam hari,” ucapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Syaifullah menambahkan, total siswa yang ada di Kabupaten Tangerang mulai SD hingga SMP sekitar 214 ribu orang. Namun, untuk vaksinasi tahap pertama untuk siswa yang berusia 12-17 tahun yang jumlahya mencapai 100 ribu orang.

“Hari ini total siswa/siswi yang mendapatkan dosis vaksin sebanyak 681 orang, diantaranya SD, SMP, SMA, SMK dan MAN, saat ini sudah tercatat vaksinasi sekitar 116 orang gelombang pertama pukul 09.00, disiapkan jadwal setiap jam,” jelasnya.

Syifa Rizki salah satu siswi SMP Negeri 1 Tigaraksa mengungkapkan, tidak mengalami gejala apa apa setelah divaksin. Ia akan memberikan informasi kepada kawannya tentang vaksin Covid-19 yang aman untuk anak.

“Sudah divaksin, tidak sakit, hanya linu sebentar saja. Sudah itu tidak linu lagi. Saya ikut vaksin biar cepat masuk sekolah,” ujarnya. (Ris)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan