CILEGON (SBN) — Guna mengakomodasi perekonomian masyarakat, Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Kota Cilegon resmi dilantik Dewan Pimpinan Pusat (DPP) HPN. HPN ini dibentuk sebagai wadah pengusaha, khususnya warga Nahdliyin.
Sekretaris Jenderal DPP HPN Luqmanul Hakim mengatakan, dengan dibentuknya HPN Cilegon ini diharapkan para pengusaha, khususnya warga Nahdliyin, dapat terdata sehingga dapat dikonsilidasikan dan dibangunkan jejaringnya.
Tidak hanya itu, menurut Luqman, HPN telah membentuk program Start-up Halal. Program tersebut dimaksud untuk warga Nahdliyin yang akan merintis usahanya, khususnya yang mencari modal berbasis syariah.
“Berbicara soal basis syariah, sebagai solusi bagi warga Nahdliyin kami memiliki program Start-up Halal dan lembaga pendanaan,” katanya.
Ia berharap, adanya Start-up Halal bersama lembaga pendanaan itu dapat membantu para anggota HPN di seluruh Indonesia. Bagi yang masih kesulitan dalam hal permodalan, nanti akan diberikan permodalan. Selain itu, ada juga program pembekalan serta pengarahan kepada para pengusaha sehingga peserta mampu mendapatkan pasar secara mandiri.
“Jadi, nanti pengusaha muslim di luar negeri akan membantu pengusaha Nahdliyin, khususnya permodalan. Ini diharapkan jadi solusi untuk para pengusaha yang ingin berbasis syariah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPC HPN Kota Cilegon Ahmad Muzaky mengatakan akan segera melakukan pendataan sekaligus mengenalkan kepada warga Nahdliyin bahwa warga mereka juga telah memiliki himpunan pengusaha.
“HPN ini dibentuk untuk menyatukan pengusaha, khususnya warga Nahdliyin. Oleh karena itu, pengusaha yang saat ini tergabung di organisasi lain seperti Kadin atau HIPMI, mereka juga bisa bergabung ke HPN jika mereka warga Nahdliyin,” tutupnya. (Wawan/Atm)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar