Pastikan Nataru Listrik Aman, PLN UID Banten Gelar Apel Siaga

Ramzy
20 Des 2019 12:03
2 menit membaca

SERANG (SBN) — Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun 2020, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi (UID) Banten menggelar apel siaga di Alun- alun Kota Serang, Jumat (20 Desember 2019).

Apel tersebut dihadiri 209 Petugas Pelayanan Teknik gabungan dari seluruh PLN Unit Pelaksana Pelayan Pelanggan (UP3) di Banten, Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), dan Supervisory Control and Data Acquisition (SCADA).

“Kami telah melakukan persiapan sebulan sebelumnya berupa pemeliharaan peralatan,” ucap General Manager PLN UID Banten Doddy B. Pangaribuan saat konferensi pers.

Doddy menjelaskan, kalau saat siaga baru melakukan pemeliharaan, itu tidak boleh, kecuali yang emergency. Hal tersebut tentu karena pihaknya ingin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang merayakan Nataru.

“Untuk lokasi rawan bencana, kita siapkan pasukan yang bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kita juga melakukan Memorandum Of Understanding (MOU) atau nota kesepemahaman dengan Polda Banten demi memperlancarkan keamanan,” ujarnya.

Apel ini dilaksanakan untuk memastikan kesiapan Petugas PLN, baik dari sisi personel, kelengkapan, peralatan serta kendaraan, maupun kesiapan pasokan.

“Dari segi pasokan listrik, wilayah Banten dalam keadaan aman dengan prognosa data beban saat siaga di Natal 2.482 Mega Watt (MW) dan di Tahun Baru 1.793 MW,” terangnya.

Masa siaga, sambungnya, dari 24 hingga 26 Desember 2019 untuk Hari Raya Natal dan 31 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020 untuk Tahun Baru.

“Total personel sebanyak 1.260 orang dengan rincian, jumlah petugas pelayanan teknik 770 orang, petugas deteksi 19 orang, petugas operasional GI 184 orang, petugas cadangan 55 grup, kendaraan mobil 77 unit dan motor 57 unit, pegawai PLN 287 orang dan 16 titik posko dengan pelayanan siaga 24 jam serta cadangan peralatan bantu seperti UGB, UTB, Genset, UPS, UKB Deteksi sebanyak 54 unit dan Tim Reaksi Cepat 28 Unit,” urainya.

Pada perayaan Natal dan Tahun Baru, tuturnya, biasanya ada masyarakat yang bermain kembang api, petasan dan sebagainya atau media-media promosi seperti umbul-umbul, baliho, dan lain-lain.

“Untuk itu dihimbau agar memperhatikan lokasi bermain kembang api atau pemasangan media promosi agar berjarak atau tidak berdekatan dengan kabel atau jaringan dan aset PLN lainnya untuk menghindari risiko kebakaran, kesetrum, demi keamanan bersama,” katanya.

Apabila ada masalah terkait gangguan listrik dan pengaduan lain, pelanggan dapat menghubungi telepon: 123; telepon genggam: (kode area + 123); Facebook: PLN 123; Twitter: @pln_123; atau Instagram: pln123_official. (Hendra/Atm)

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan