Hipka Diharap Berperan Tekan Angka Pengangguran dan Rangkul UMKM

Ramzy
4 Jan 2020 11:15
2 menit membaca

CILEGON (SBN) — Seluruh organisasi dan perhimpunan pengusaha di Kota Cilegon diharap dapat membantu pemerintah menanggulangi pengangguran. Hal tersebut sampaikan Walikota Cilegon Edi Ariadi usai menghadiri Musda Himpunan Pengusaha Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Hipka) Kota Cilegon di Greennotel, Jumat (3/01/20).

“Organisasi dan himpunan pengusaha di Kota Cilegon sudah banyak, seperti Hipmi, Hippi serta HPN. Untuk itu, saya meminta agar semua organisasi bisa menekan angka pengangguran di Kota ini,” katanya.

Edi menambahkan, organisasi pengusaha bisa menekan angka pengangguran dengan cara memperbanyak pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) karena UMKM merupakan salah satu ujung tombak perekonomian Indonesia. UMKM adalah usaha yang berskala kecil, bersifat padat karya dan yang melibatkan aktivitas ekonomi dan bisnis, baik dari segi teknologi, manajemen, investasi, dan perlindungan hak cipta.

“Saya kira, merangkul pelaku UMKM adalah yang paling cocok dan semua organisasi pengusaha agar dapat merangkul pelaku UMKM. Mengingat Cilegon ini adalah kota industri dengan multiplayer effect, maka mestinya dapat menciptakan pelaku-pelaku UMKM baru,” tuturnya.

UMKM adalah usaha produktif yang dimiliki perseorangan atau badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro sebagaimana diatur dalam Undang-Undang No. 20 tahun 2008. Sesuai dengan pengertian UMKM tersebut, maka kriteria UMKM dibedakan menurut skala usahanya, yaitu usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah.

“Hipka harus berperan banyak dalam menurunkan angka pengangguran di Cilegon. Bukan saja mencari proyek dengan tenaga kerjanya, akan tetapi semuanya juga bisa dibicarakan, apalagi mengenai UMKM,” tutup Edi.

Ketua Hipka Provinsi Banten Khoirul Umam mengatakan, Hipka dibentuk untuk mewadahi para pengusaha yang berlatar belakang HMI. Dengan demikian, kata dia, semua yang berlatar belakang HMI bisa ikut serta menjadi anggota.

“Kami harapkan, pengusaha yang berlatar belakang HMI yang berdomisili di Kota Cilegon bisa ikut bergabung. Saat ini, kami tengah bekerjasama dengan Jamsostek. Artinya, ada sebuah peluang di situ yang bisa dimanfaatkan oleh rekan-rekan HMI di Kota Cilegon,” ucapnya, Jumat (3/01/20).

Ia berharap, terbentuknya Hipka Kota Cilegon dapat mengembangkan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi dalam rangka mencapai cita-cita nasional, yakni masyarakat adil dan makmur yang diridhoi Allah SWT. (Wawan/Atm)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan