KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Kondisi Musala dan Toilet yang berlokasi di samping Gedung Serba Guna (GSG) Puspemkab Tangerang terkesan jorok, kumuh dan tidak terawat. Padahal, bangunan tersebut merupakan salah satu aset yang dibangun oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang.
Salah seorang pengunjung Udin (49) yang merupakan warga Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang menyayangkan kondisi Musala yang dibangun tahun 2018 akhir. Ia menilai pembangunan Musala tersebut terkesan asal-asalan, alias tidak terukur.
“Atapnya sering bocor, sehingga airnya netes dan ga ada ventilasinya. Jadi kalau solat terasa panas, sebab AC dan Kipas Angin pun ga ada di sana,” ujarnya, Minggu, 8 Maret 2020.
Selain itu, lanjut dia, penampung air juga dirasa kurang maksimal. Sebab, kata dia, jika berlangsung kegiatan besar di GSG dan sekitar Puspemkab Tangerang. Di saat pengunjung hendak menggunakan air untuk berwudu, air yang tertampung tidak mencukupi.
Sementara itu, pengujung lainnya, Multa (59) warga Kecamatan Legok mengatakan, selain Musala, kondisi kamar mandi (toilet) pun sangat memprihatinkan. Saluran air mampet, keran yang hilang bahkan kadang terlihat ada sisa kotoran manusia yang masih berserakan di sana.
“Jorok ih, saya ga tega liatnya, jangankan masuk lewat juga ogah,” tandasnya.
Selain itu, kata dia, tidak terawatnya bangunan tersebut ditandai dengan salah satu pintu Toliet yang jebol dan hingga saat ini belum diperbaiki.
“Kami harap pemerintah daerah memberikan perhatian lebih terhadap segala fasilitas yang menjadi kewenangannya, terlibih fasilitas yang belum lama dibangun,” pungkasnya.(Restu/Zie)
Pos Terkait
Trending News
Tidak ada komentar