12 Anggota Dewan Absen dalam Rapat Paripurna Renja DPRD Kota Cilegon

12 Anggota Dewan Absen dalam Rapat Paripurna Renja DPRD Kota Cilegon, Jumat (11/10/19).

Cilegon (SBN) — Dalam Rapat Paripurna Persetujuan Penetapan Perubahan Rencana Kerja (Renja) DPRD Kota Cilegon Tahun 2019–2020 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Paripurna, Jumat (11/10/19), 12 anggota tidak hadir.

Ketua DPRD Kota Cilegon Endang Efendi mengatakan, saat ini Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kota Cilegon telah terbentuk. Oleh karena itu, yang berhak menjawab terkait ketidakhadiran para anggota adalah Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Cilegon Risma Ayu yang berasal dari Fraksi PDI Perjuangan.

Baca Juga

Pembagian BST di Kantor Pos Tigaraksa Langgar Protokol Kesehatan

14 Jul 2020

Para anggota DPRD yang tidak hadir itu ada yang terkonfirmasi alasan ketidakhadiranya, ada yang tidak. Di antara mereka yang terkonfirmasi, alasannya adalah karena ada kegiatan sekolah partai dan sidang tesis.

“Meski ada 12 anggota yang tidak hadir, yang penting anggota Dewan yang hadir sudah memenuhi kuorum,” lanjut Endang.

Sekertaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Cilegon Didi Sukriadi juga menyampaikan, ketidakhadiran anggota Dewan adalah urusan pimpinan, bukan kesekretariatan.

Baca Juga

Pasca Gelombang Tsunami di Selat Sunda, Pantai Tanjung Pasir Tetap Normal

24 Des 2018

“Sampai saat ini, Sekwan tidak tahu sebab ketidakhadiran mereka karena terkait masalah ini Sekwan tidak pernah menandatangani permohonan izin tidak hadir,” lanjutnya.

Kewenangan Sekwan hanya untuk mengurus izin anggota Dewan, seperti izin berumrah. Menurut Didi, Jika anggota Dewan akan melakukan perjalan ke luar negeri, dia harus mendapatkan izin dari gubernur terlebih dahulu. Izin tersebut akan diurus Sekwan.

Sementara itu, Ketua BK DPRD Cilegon Risma Ayu mengaku belum dapat memberikan keterangan lengkap karena masih melakukan komunikasi dengan anggota Dewan yang tidak hadir tersebut. Baru beberapa orang yang memberikan alasannya.

Nama 12 anggota Dewan yang tidak hadir tersebut adalah Abdul Rojak (Fraksi Golkar), Tohir AS (Fraksi Golkar), Agus Setiawan (Fraksi Golkar), Hasbi Sidik (Fraksi Gerindra), Faturohmi (Fraksi Gerindra), Masduki (Fraksi PAN), Yusuf Amin (Fraksi PDIP), Sabihis (Fraksi Berkarya), Sihabudin (Fraksi Persatuan Demokrat), A. Efendi (Fraksi Nasdem-PKB), Andi Kurniadi (Fraksi Nasdem-PKB), dan Erik Rebiin (Fraksi Nasdem-PKB). (Wawan/Atm)