Persita Unggul atas Persipura 2:1 pada Laga Pertama BRI Liga 1

Joe
29 Agu 2021 13:15
3 menit membaca

CIBINONG (SBN) — Setelah vakum satu setengah tahun, akhirnya Persita Tangerang melakoni laga perdana di kompetisi BRI Liga 1 2021/2022. Kali ini Persita bertandang ke Stadion Pakansari menghadapi tim tuan rumah Persipura Jayapura di pertandingan kedua pekan pertama kompetisi musim baru ini.

Persita datang dengan skuad terbaiknya dan hasilnya sangat terlihat dengan jelas di pertandingan selama 2×45 menit yang berakhir dengan kemenangan Persita atas Persipura 2:1.

Persita mengawali permainan dengan tempo yang sudah cepat, seirama dengan Persipura yang juga bermain serupa. Serangan awal Persipura cukup cepat dan peluang sempat tercipta. Namun Persita pun tak kalah aksi. Meski harus memperkuat lini pertahanan, Pendekar Cisadane masih bisa mencuri kesempatan membangun serangan balik.

Pertandingan berakhir dengan kemenangan Persita atas Persipura dengan skor 2:1. Kemenangan tersebut diraih berkat tendangan Harrison Cardoso, pemain asing Persita asal Brasil yang mengeksekusi penalti, dan Irsyad Maulana. Kedua gol dicetak pada babak pertama dan skor bertahan hingga pertandingan usai.

Usai sukses membawa pulang tiga poin ke Tangerang, Widodo Cahyono Putro mengaku bangga dengan timnya. “Puji Tuhan, alhamdulillah kita malam ini bisa memenangkan pertandingan. Atas kerja keras kita semua pemain dan semua yang terlibat di dalam kepengurusan Persita juga men-supportnya. Dan tentunya fans Persita di manapun berada, terima kasih doanya. Ya memang pertandingan pertama ini sangat berat ya,” ungkap Widodo yang mengaku juga bahwa pertandingan perdana ini sangat berat bagi tim Persita.

“Ini terus terang aja. Kami juga mengawali pertandingan ini beberapa kali dalam latihan untuk mengevaluasi terus. Dan terakhir sangat berguna juga kita uji coba dengan Persipura jadi saya tahu titik lemahnya mereka. Dan itu yang bisa kita manfaatkan oleh anak-anak Persita. Jadi terima kasih atas doanya di pertandingan pertama yang sangat berat ini kita bisa memenangkan pertandingan,” tambahnya.

“Mungkin semua pemain sudah kompak dan mau kerja keras mungkin. Dan kita mengenai hasil kita enggak mikir dulu yang penting kita fighting di lapangan dulu. Alhamdulillah hasilnya kita bisa memenangkan pertandingan,” tambah Irsyad, pemain yang juga mencetak gol kedua malam ini.

“Yang cetak gol itu enggak penting. Yang penting kita bisa sama-sama untuk meraih kemenangan. Siapapun cetak gol kalau timnya kalah apa gunanya. Yang penting kita kerja keras, setiap pertandingan pasti ada evaluasinya yang penting kita mau belajar lagi,” cerita pemain bernomor punggung 88 ini.

Disinggung dengan strategi bertahan di babak kedua, Widodo tak mau berkomentar banyak.

“Sebetulnya kami memperagakan permainan seperti babak pertama tadi. Mungkin karena naluri ya, naluri seorang pemain sudah unggul dan kemungkinan faktor kelelahan juga. Karena terus terang aja, di sini lapangan sangat berat, sangat tebal. Kita bisa latihan di stadion yang rumputnya tidak terlalu tebal. Jadi di babak kedua anak-anak nalurinya saya kira bertahan. Tapi itu kadang-kadang buat senjata kita. Bertahan terus mengadakan counter attack,” jawabnya.

Yang terpenting, kata Widodo lagi setelah ini kepercayaan diri tim sudah terbangun baik dan bisa memberi pengaruh baik ke pertandingan selanjutnya.

“Ya kalau percaya diri sih sebetulnya dari awal persiapan kita sudah percaya diri. Tapi tidak overconfident karena percaya diri ini adalah suatu bentuk untuk memotivasi kita dan bekerja keras untuk setiap pertandingan. Kalau puas tidaknya kami tentunya terus akan berlatih karena lawan pun tadi masih bisa memasukkan bola ke gawang kita. Tapi secara hasil kita sudah 2-1 sudah lumayan lah, sudah bagus. Anak-anak sudah kerja keras, pemain kerja keras dan pemain melaksanakan taktikal yang kita latih bersama,” tutupnya. (Ris)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan