Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Jabodetabek Jadi 16 Orang

Ramzy
2 Jan 2020 11:44
3 menit membaca

JAKARTA (SBN) — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat korban meninggal dunia terkait bencana banjir di Jabodetabek mencapai 16 orang, 8 orang di antaranya di Jakarta.

“Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota dan Kabupaten Tangerang serta Tangerang Selatan masing-masing satu orang,” ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Agus Wibowo dalam keterangan tertulis, Kamis (2/1/2020).

Sebelumnya, BNPB mencatat ada 169 titik banjir di seluruh wilayah Jabodetabek dan Banten, yaitu 97 titik di Jawa Barat, 63 titik di DKI Jakarta, dan 9 titik di Banten.

Di Provinsi Banten ada 9 titik, yaitu Kota Tangerang 3 titik dan Tangerang Selatan 6 titik.

Di DKI Jakarta ada 63 titik, yaitu Jakarta Barat 7 titik, Jakarta Pusat 2 titik, Jakarta Selatan 39 titik, Jakarta Timur 13 titik, dan Jakarta Utara 2 titik.

Di Jawa Barat ada 97 titik: Kota Bekasi 32 titik, Kota Bekasi 53 titik, dan Kabupaten Bogor 12 titik.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan khusus wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur berpotensi hujan petir pada siang jelang sore hari. Prediksi tersebut dikutip dari laman resmi BMKG, Kamis (2/1/2020).

“Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan pada siang dan sore hari,” demikian peringatan dini dari petugas prakiraan cuaca BMKG.

Berikut adalah daftar korban banjir Jabodetabek.

Jakarta:
1. M Ali (82), Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (hipotermia)
2. Siti Hawa (72), Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (hipotermia)
3. Willi Surahman, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur (hipotermia)
4. Sutarmi (73 th), TKP. RT 16/ RW 02, Kel. Batu Ampar, Kramat Jati, Jaktim (tersengat listrik)
5. Agus (19th), TKP. Kali BKT RT 05/ RW 11, Kel. Duren Sawit, Jaktim (tenggelam)
6. Sanusi, TKP. Kali BKT RT 05/ RW 11, Kel. Duren Sawit, Jaktim (masih dalam proses pencarian)
7. Arfiqo Alif (16) Jl. Kp. Irian Gg. 2 RT 12/06, Kel. Serdang, kec. Kemayoran, Jakarta Pusat (tersengat listrik)
8. Yuda Irawan (29 th), TKP. Jl. Inspeksi Kali Grogol RT 01/ RW 03, Kel. Palmerah, Kec. Pal Merah, Jakbar (tenggelam)

Kota Bekasi:
1. Andika Pradika (14 th), TKP. Perum Bumi Bekasi Baru Blok V RT 002 / RW 030, Kel. Bojong, Kec. Rawa Lumbu, Bekasi (tenggelam saat bermain di selokan)

Kota Depok:
1. Amelia Susanti (27), Jalan Al Barokah RT 07, RW 01, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, Kota Depok (tertimbun tanah longsor)
2. Lusinah (68), Jalan Al Barokah RT 07, RW 01, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, Kota Depok (tertimbun tanah longsor)
3. Nizam Saputra (8), Jalan Al Barokah RT 07, RW 01, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, Kota Depok (tertimbun tanah longsor)

Kota Bogor:
1. Kusmiyati (30 thn), Tanah Sereal, Kota Bogor (rumah korban tertimpa tanah longsor)

Kabupaten Bogor:
1. Marsdianto (20), Perumahan Puri Citayam Permai 2, Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor (korban terseret arus banjir saat aliran kali yang berada persis di depan rumahnya menjebol tanggul).

Tangerang Kota:
1. Jamilah (55th), TKP. Jl. Garuda RT. 02/ RW 06, Kel. Batu Jaya, Batu Ceper, Tangkot (tersengat listrik)

Tangerang Selatan:
1. Teguh Taufik (36 th), TKP. Perumahan Ciputat Baru, Jl. Gelatik no.12 RT 07/ RW 08, Kel. Sawah, Kec. Ciputat Tangsel (tersengat listrik) (Rls/Atm)

 

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan