Efek Corona, UNBK di Kabupaten Tangerang Ditunda

Ramzy
16 Mar 2020 10:33
1 menit membaca

KABUPATEN TANGERANG (SBN) — Penyebaran virus Corona di Provinsi Banten, berdampak pada pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kabupaten Tangerang. Terlebih Pemprov Banten telah mengeluarkan status Kejadian Luar Biasa (KLB), ditambah surat edaran Bupati Tangerang yang meliburkan proses KBM selama dua pekan.

Panitia UNBK SMKN 4 Kabupaten Tangerang, Abdul Mamad menyayangkan atas ditundanya pelakasanaan UNBK yang diselenggarakan serentak pada hari ini. Pasalnya, dua hari menjelang UNBK, panitia telah maksimal mempersiapkan segala kebutuhan yang akan digunakan. Baik dari tahapan, sarana prasarana, software, jaringan dan sebagainya.

“Yah mau gimana lagi buat kebaikan bersama, semalem ada surat dari Bupati yang menerangkan pelaksanaan UNBK ditunda,” ujarnya saat ditemui SuaraBantenNews, Senin, 16 Maret 2020.

Ia menjelaskan, siswa yang akan melaksanakan UNBK di SMKN 4 Kabupaten Tangerang sebanyak 470 orang. Dalam pelaksanaan dibagi menjadi 3 sesi, satu sesi terdapat 4 ruangan. Kemudian setiap ruangan terdiri dari 37 orang.

“Semuanya sudah kami siapkan tinggal pelaksanaannya saja,” ujarnya.

Menurutnya, dengan tertundanya pelaksanaan UNBK akan berdampak pada molornya jadwal kegiataan belajar mengajar yang telah ditentukan dan harus dibahas kembali. Kendati demikian pihaknya masih belum bisa berbuat banyak, lantaran masih menunggu solusi yang diberikan oleh pemerintah.

“Kami harap wabah virus Corona ini dapat segera berakhir, agar proses pembelajaran dapat terus berlangsung,” tutupnya.(Restu/Zie)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan